PALEMBANG, KORANHARIANBANYUASIN.ID - Pemprov Sumsel terus memasifkan program Gerakan Sumsel Mandiri Pangan sebagai upaya mengendalikan inflasi.
Dengan bekerjasama dengan Bank Indonesia perwakilan Sumsel, upaya tersebut terus dijalankan.
Salah satunya dengan menggelar training of trainers gerakan GSMP goes to school awards 2024 di Hotel Zuri Palembang, Selasa 28 Mei 2024, lalu.
BACA JUGA:Kolaborasi Telkomsel-Kominfo dan Masyarakat Lindungi Infrastruktur Telekomunikasi di Banyuasin
BACA JUGA:Personel Polres Banyuasin Khusyuk Tadabbur Alquran dan Dengarkan Kultum Agama
Dalam kesempatan itu, Sekda Sumsel, SA Supriono mengatakan saat ini Pemprov Sumsel belum memiliki wadah khusus untuk mendidik calon petani milenial.
Oleh karena itu, menurutnya sekolah mampu menciptakan petani milenial di masa depan.
"Bisnis pertanian itu belum merambah sampai usia muda, ini berbeda dengan di pulau Jawa yang telah menjadi budaya," kata Supriono.
BACA JUGA:Bocah 8 Tahun Tewas di Banyuasin Tersengat Listrik di Kebun Ubi
BACA JUGA:Pemuda 24 Tahun di Banyuasin Terbaring Lemah, Butuh Bantuan Kursi Roda
Oleh karena itu, Supriono mendorong sekolah-sekolah untuk bersinergi dalam menyiapkan lulusan terbaik.
Terlebih pada tahun 2045 mendatang penduduk Indonesia akan menjadi nomor empat terbesar di dunia sehingga tantangan yang ditimbulkan pun akan semakin banyak terutama dalam pemenuhan pangan.
"Di masa mendatang akan ada dua krisis dunia yang menyebabkan ekonomi terguncang yaitu krisis pangan dan krisis energi,"katanya.
BACA JUGA:Hebat ! Banyuasin Raih Penghargaan Kearsipan Terbaik di Sumatera Selatan!BACA JUGA:Mall Pelayanan Publik Banyuasin Segera Hadir!
"Maka dari itu sejak dini kita harus siapkan generasi yang bisa menciptakan pangan sehat dan banyak serta energi yang tak terbatas," jelasnya.