KORANHARIANBANYUASIN.ID - Jembatan P6 Kecamatan Lalan Kabupaten Musi Banyuasin yang roboh karena ditabrak pontot ternyata memakan korban jiwa.
Hari pertama pencarian korban yang hilang, akibat ambruknya jembatan P6 kecamatan Lalan membuahkan hasil.
Dari 6 orang yang dinyatakan hilang ada 4 warga Kecamatan Lalan Kabupaten Muba, ditemukan.
BACA JUGA:Babirusa Hewan Endemik Sulawesi yang Miliki Kebiasaan Unik pada Masa Kawin
Oleh Timt SAR gabungan yakni BPBD Muba, Basarnas, Satpolair Polres Muba, TNI.
Kepala BPBD Muba H Pathi Riduan membenarkan penemuan beberapa korban ambruknya jembatan P6 di Lalan.
"Setelah tim menyisir area sungai Lalan hingga Rabu 14 Agustus 2024 sekitar pukul 04.00 WIB sudah ditemukan 4 orang,”terang Pathi kepada Palpos.
BACA JUGA:SMAN 1 Banyuasin I Kembali Jadi Sasaran Imbas SMAN 1 Rantau Bayur PSP 1
Dijelaskannya, Penemuan 4 orang hilang oleh tim SAR gabungan dengan kondisi 1 selamat dan 3 orang dengan kondisi meninggal dunia (MD).
"Adapun yang selamat bernama Samari warga P.13, sedangkan 3 orang meninggal atas nama M Kusdio (42), Hendra Hanip (15), dan M Alansyah (15),” jelasnya.
Kemudian 1 orang selamat tersebut ketika jembatan ambruk langsung berenang ke pinggir sungai.
BACA JUGA:SMPN 1 Muara Sugihan Juara 1 dan 2 Lomba Sholawat Tingkat Kecamatan
" Untuk 3 orang yang ditemukan dalam kondisi meninggal dunia itu 1 orang ditemukan tim tidak jauh dari lokasi, 2 orang ditemukan sekitar 500 meter dari lokasi ambruknya Jembatan Lalan tersebut." Pungkasnya.
Saat ini tim SAR gabungan masih melanjutkan pencarian untuk 2 orang korban lagi.
Diketahui korban yang hilang akibat jembatan P6 Lalan Ambruk ditabrak oleh kapal tongkang bermuatan batubara pada Senin 12 Agustus 2024 sekitar pukul 20.30 WIB,di kecamatan Lalan kabupaten Muba.