Estrogen membantu dalam produksi kolagen dan elastin serta menjaga kelembapan kulit.
BACA JUGA:Waktu Terbaik Minum Kopi: Mengoptimalkan Manfaat Kopi untuk Kesehatan dan Produktivitas
BACA JUGA:Anda dengan 8 Penyakit Ini Sebaiknya Hindari Mengonsumsi Sawo
Setelah menopause, kadar estrogen menurun drastis, yang dapat mempercepat proses penuaan kulit, menyebabkan kekeringan, kerutan, dan penurunan elastisitas.
Pada pria, penurunan kadar testosteron juga dapat mempengaruhi kesehatan kulit, meskipun efeknya tidak sejelas pada wanita.
3. Paparan Sinar Matahari
Paparan sinar matahari merupakan salah satu penyebab utama penuaan kulit.
Radiasi UV dari sinar matahari dapat merusak serat kolagen dan elastin, menyebabkan kerutan prematur, bintik-bintik hitam, dan kulit yang kasar.
Ini dikenal sebagai penuaan kulit akibat sinar matahari atau photoaging.
Untuk melindungi kulit dari kerusakan ini, penggunaan tabir surya dengan SPF yang tinggi dan menghindari paparan sinar matahari langsung dapat membantu memperlambat proses penuaan.
4. Polusi dan Faktor Lingkungan
Polusi udara dan faktor lingkungan lainnya seperti asap rokok dan bahan kimia dapat mempercepat penuaan kulit.
Partikel-partikel polusi dapat menyebabkan kerusakan oksidatif pada sel-sel kulit, yang merusak kolagen dan elastin.
Selain itu, asap rokok mengandung bahan kimia berbahaya yang dapat merusak kulit, mengurangi aliran darah, dan mengakibatkan keriput.
5. Gaya Hidup dan Kebiasaan
Gaya hidup dan kebiasaan sehari-hari juga berperan penting dalam tampilan wajah.