Kekurangan zat besi dapat menyebabkan anemia, yang ditandai dengan rasa lelah, lemah, dan pucat.
Mengonsumsi bunga kecombrang secara teratur dapat membantu menjaga kadar zat besi dalam tubuh dan mencegah anemia.
6. Bersifat Anti-inflamasi
Kecombrang memiliki sifat anti-inflamasi yang dapat membantu mengurangi peradangan dalam tubuh.
Ini sangat bermanfaat bagi penderita penyakit inflamasi kronis, seperti radang sendi.
Dengan mengonsumsi kecombrang, peradangan dapat berkurang, sehingga gejala nyeri dan bengkak pada sendi bisa diminimalisir.
Sifat anti-inflamasi ini juga dapat membantu mempercepat penyembuhan luka.
7. Menurunkan Tekanan Darah
Kandungan antioksidan dan berbagai senyawa aktif dalam bunga kecombrang juga memiliki efek positif terhadap kesehatan jantung.
Bunga ini dapat membantu menurunkan tekanan darah tinggi dengan cara melemaskan pembuluh darah, sehingga aliran darah menjadi lebih lancar.
Tekanan darah yang terkontrol penting untuk mencegah risiko penyakit kardiovaskular, seperti stroke dan serangan jantung.
8. Membantu Menurunkan Berat Badan
Bagi mereka yang sedang menjalani program penurunan berat badan, bunga kecombrang bisa menjadi tambahan yang sehat dalam diet.
Selain rendah kalori, bunga ini kaya akan serat, yang membuat perut kenyang lebih lama dan mengurangi keinginan untuk makan berlebihan.
Dengan kandungan nutrisi yang mendukung metabolisme tubuh, bunga kecombrang bisa membantu mempercepat proses pembakaran lemak.
Bunga kecombrang bukan hanya sekadar bahan makanan yang memberi cita rasa segar pada masakan, tetapi juga menyimpan segudang manfaat kesehatan.