Selain itu mendorong peningkatan pendapatan daerah.
Secara langsung, BLUD dapat meningkatkan pendapatan daerah melalui pajak dan royalti yang didapatkan dari hasil kerjasama dengan penyedia jasa konstruksi.
"Pemberdayaan tenaga kerja lokal. Dengan adanya fasilitas laboratorium yang lengkap, tenaga kerja lokal bisa mendapat pekerjaan yang stabil dan berkualitas, sehingga memberikan dampak positif terhadap ekonomi setempat,” papar Elen.
Dia berharap kehadiran UPTD ini menandai komitmen kita dalam memastikan bahwa pembangunan yang kita lakukan tidak hanya cepat.
Tetapi juga melakukan program/kegiatan pembinaan, pengawasan, dan pengendalian dalam rencana pembangunan yang sudah di anggaran sehingga pelayanan menjadi lebih optimal.
Kepala Dinas Pekerjaan Umum (PU) Bina Marga dan Tata Ruang (BMTR) Sumsel, M. Affandi mengatakan UPTD ini ditetapkan melalui Pergub tahun 2018, dengan berbagai dokumen perlengkapan.
BLUD laboratorium bahan konstruksi menyediakan berbagai layanan pengujian laboratorium seperti, pengujian aspal, pengujian agregat untuk campuran aspal dan beton, pengujian tanah dan agregat kelas A, B dan S, pengujian beton dan pengujian lapangan.
Menjadikan UPTD laboratorium bahan konstruksi sebagai laboratorium rujukan dalam rangka pemenuhan persyaratan teknis pengujian mutu bahan aspal/campuran aspal, agregat, tanah, beton serta konstruksi jalan dan jembatan.
"Meningkatkan kualitas sumber daya manusia dalam bidang pengujian dan pengendalian mutu bahan serta pelayanan kepada pengguna jasa," imbuhnya.