KORANHARIANBANYUASIN.ID – Menteri Koordinator Bidang Pangan Republik Indonesia, Zulkifli Hasan, bersama Wakil Menteri Dalam Negeri Bima Arya Sugiarto, dan Penjabat (Pj) Gubernur Sumatera Selatan Muhammad Farid, S.STP., M.Si., menghadiri panen raya di Desa Sri Meranti, Kecamatan Tanjung Lago, Kabupaten Banyuasin, Senin (13/01/2025).
Acara ini juga dihadiri oleh Pj. Bupati Banyuasin Muhammad Farid yang secara langsung ikut memantau jalannya panen dengan 4 (empat) unit traktor Combain Harvester di atas lahan seluas 4 hektar.
Dalam kesempatan tersebut, Zulkifli Hasan menyampaikan bahwa masa panen padi telah dimulai dan akan mencapai puncaknya pada bulan Maret dan April mendatang.
BACA JUGA:Wamen Dukung Petani Banyuasin untuk Capai Swasembada Pangan 2027
Ia menekankan pentingnya menjaga harga gabah petani agar tetap stabil sesuai arahan Presiden Prabowo Subianto.
“Tugas utama pemerintah adalah membeli gabah dari petani seharga Rp6.500 per kilogram. Hal ini menjadi langkah penting agar harga tidak jatuh di bawah nilai yang telah ditetapkan,” ujar Zulkifli.
Lebih lanjut, Menko Pangan menjelaskan bahwa pemerintah sedang memfinalisasi perjanjian antara Bulog dan pabrik-pabrik padi di seluruh Indonesia.
Melalui perjanjian ini, Bulog hanya akan membeli beras dari pabrik yang membeli gabah petani dengan harga Rp6.500 per kilogram. Jika ada pabrik yang tidak mengikuti aturan tersebut, Bulog akan langsung membeli gabah dari petani.
“Ini adalah pesan langsung dari Bapak Presiden Prabowo Subianto. Saat musim panen seperti ini, jangan sampai harga gabah petani jatuh. Kita harus melindungi para petani agar kesejahteraan mereka terjamin,” tambahnya.
Pj. Bupati Banyuasin Muhammad Farid yang turut hadir menyatakan kesiapannya mendukung kebijakan pemerintah pusat.
BACA JUGA:Penyuluh Agama Sumsel Gelar Kemah Durian di Muara Enim Muara Enim
Melalui Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura Banyuasin, pihaknya akan terus mengawal agar target swasembada pangan nasional pada tahun 2027 dapat terwujud.
“Alhamdulillah, panen raya hari ini berjalan lancar. Bersama Bapak Zulkifli Hasan dan para pimpinan lainnya, kita berkomitmen untuk terus mendukung petani dan meningkatkan produktivitas pertanian di Banyuasin,” ujar Farid.
Farid juga menyampaikan apresiasi kepada para petani di Banyuasin yang telah bekerja keras mewujudkan pertanian yang produktif. Ia menambahkan bahwa Kabupaten Banyuasin memiliki potensi besar sebagai salah satu lumbung pangan di Sumatera Selatan.