Ular Bukan Satu-satunya! Hewan-Hewan Ini Juga Ganti Kulit Secara Alami

Selain ular, ada berbagai jenis hewan lain di dunia hewan yang juga mengalami proses pergantian kulit, atau yang secara ilmiah dikenal sebagai molting atau ecdysis.--
BACA JUGA:Menguak Kehebatan Chamois dalam Bertahan Hidup di Medan Terjal
Kadang-kadang, kadal bahkan memakan kulit lamanya karena mengandung nutrisi yang masih bisa digunakan kembali.
2. Katak dan Amfibi
Katak, sebagai hewan amfibi, juga mengalami pergantian kulit.
Bahkan, proses ini bisa terjadi setiap beberapa minggu.
Yang unik, banyak katak akan langsung memakan kulit lamanya setelah terkelupas.
Hal ini bukan hanya untuk mendapatkan kembali nutrisi, tetapi juga agar keberadaan mereka tidak terdeteksi predator lewat sisa kulit yang tertinggal.
3. Serangga
Serangga adalah kelompok hewan yang paling dikenal mengalami molting selama masa pertumbuhannya.
Belalang, jangkrik, kupu-kupu, dan kumbang akan berganti kulit beberapa kali sebelum mencapai bentuk dewasa.
Ini disebabkan oleh eksoskeleton atau rangka luar mereka yang tidak bisa meregang seperti kulit mamalia.
Oleh karena itu, mereka harus berganti kulit agar tubuhnya bisa terus tumbuh.
4. Kepiting dan Krustasea
Hewan laut seperti kepiting, udang, dan lobster juga memiliki eksoskeleton keras yang tidak bisa membesar.
Untuk bertumbuh, mereka harus membuang cangkang lama dan membentuk cangkang baru yang lebih besar.