Peternak Resah, Pencurian Sapi Disertai Penjagalan Marak di Banyuasin III

KORANHARIANBANYUASIN.ID – Warga Kelurahan Pangkalan Balai, Kecamatan Banyuasin III, Kabupaten Banyuasin, kembali dibuat geger oleh temuan mengerikan: tiga perut sapi tergeletak di kebun durian milik warga di Jalan Manggus RT 18, Remiling. 

Peristiwa ini diduga kuat bagian dari aksi pencurian sapi yang langsung dijagal di tempat, fenomena yang kian marak dan meresahkan dalam beberapa bulan terakhir.

Ketua RT 18, Miswan, yang pertama kali mendapat laporan dari warga, mengaku prihatin sekaligus geram. Menurutnya, pelaku kemungkinan besar beraksi pada malam hari, dengan cara membius sapi-sapi tersebut sebelum disembelih.

BACA JUGA:Legislator Dapil III Turun Gunung, Dengar Langsung Keluhan Warga

“Setelah dagingnya diambil, isi perutnya dibuang begitu saja di kebun durian ini,” ujar Miswan saat ditemui di lokasi kejadian, Kamis 9 Mei 2025.

Ia mengungkapkan, tiga ekor sapi yang menjadi korban pencurian tersebut adalah milik Ngadiso, warga Dusun Manggus RT 36, yang sehari-hari menggantungkan hidup dari beternak.

 Temuan ini sontak membuat warga sekitar waspada dan cemas, karena kejadian serupa bukan kali pertama terjadi di wilayah Banyuasin III.

BACA JUGA:Mengenal Jenitri, Buah Kecil dengan Manfaat Besar bagi Tubuh dan Pikiran

“Sebelumnya kejadian seperti ini juga pernah terjadi di Kayuara Kuning, Desa Tanjung Agung, dan beberapa desa lain. Ini sudah sangat meresahkan,” tambah Miswan.

Masyarakat berharap aparat kepolisian dapat segera mengungkap dalang di balik pencurian yang tergolong sadis dan merugikan peternak kecil tersebut. Apalagi, metode penjagalan langsung di tempat kejadian menunjukkan bahwa pelaku bukan orang sembarangan.

“Kami mohon kepolisian serius menangani kasus ini. Kalau tidak segera ditindak, para peternak bisa takut lagi untuk memelihara sapi,” harap Miswan.

BACA JUGA:Hasil Taipei Open 2025: Moh Zaki Ubaidillah Gilas Wakil India Straight Game

Sementara itu, warga setempat kini semakin waspada. Banyak yang mulai berjaga malam dan memperkuat kandang sapi mereka, sembari berharap agar pelaku bisa segera ditangkap sebelum jatuh korban berikutnya.