Gumoh Tiap Hari, Normalkah? Yuk, Kenali Tanda Bahaya pada Bayi Anda

Gumoh pada bayi merupakan hal yang umum dan biasanya tidak berbahaya.--Foto freepik

- Tidak disertai penurunan berat badan.

- Tidak ada tanda-tanda nyeri atau rewel berlebihan.

- Jumlah yang keluar sedikit dan tidak menyembur.

Sebagian besar bayi akan berhenti gumoh secara alami ketika usianya mencapai 6–12 bulan, seiring berkembangnya sistem pencernaan dan kemampuannya duduk tegak.

Kapan Harus Waspada?

Meskipun umumnya tidak berbahaya, gumoh bisa menjadi tanda kondisi yang lebih serius jika disertai gejala berikut:

- Berat badan bayi tidak bertambah atau bahkan turun.

- Gumoh disertai muntah menyembur.

- Bayi sering menangis saat atau setelah menyusu.

- Ada darah atau warna kehijauan dalam gumoh.

- Bayi tampak sangat rewel atau lemas.

Jika salah satu atau beberapa tanda tersebut muncul, segera konsultasikan ke dokter anak untuk pemeriksaan lebih lanjut.

Bisa jadi bayi mengalami gastroesophageal reflux disease (GERD) atau masalah lain pada saluran cerna.

Cara Mengurangi Gumoh pada Bayi

Beberapa tips sederhana untuk membantu mengurangi gumoh pada bayi antara lain:

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan