Ketumbar Turunkan Kolesterol Jahat dan Jaga Kesehatan Jantung

BACA JUGA:Kolesterol Tinggi? Coba Konsumsi Kacang Panjang Tiap Hari!

Tak hanya menurunkan kolesterol jahat, konsumsi ketumbar juga terbukti dapat meningkatkan kadar kolesterol baik (HDL).

Kolesterol baik memiliki fungsi penting dalam mengangkut kolesterol jahat dari pembuluh darah kembali ke hati untuk diproses dan dibuang dari tubuh.

Keseimbangan antara HDL dan LDL sangat penting untuk menjaga kesehatan sistem peredaran darah dan mengurangi risiko penyakit jantung.

Beberapa penelitian pada hewan dan uji laboratorium menunjukkan bahwa ekstrak biji ketumbar dapat membantu menurunkan kadar trigliserida dan kolesterol total dalam darah.

Walaupun penelitian pada manusia masih terbatas, hasil awal ini cukup menjanjikan dan mendukung pemanfaatan ketumbar sebagai bagian dari pola makan sehat.

Untuk mendapatkan manfaat maksimal, ketumbar bisa dikonsumsi dalam berbagai bentuk.

Anda bisa menambahkan biji ketumbar yang sudah disangrai dan dihaluskan ke dalam makanan, atau membuat air rebusan ketumbar yang dikonsumsi secara rutin.

Rebus satu sendok teh biji ketumbar dalam dua gelas air hingga tersisa satu gelas, lalu saring dan minum airnya saat hangat.

Cara ini sering digunakan dalam pengobatan tradisional untuk membantu mengontrol kadar kolesterol.

Meski demikian, penting untuk diingat bahwa ketumbar bukanlah pengganti pengobatan medis.

Konsumsi ketumbar sebaiknya menjadi bagian dari gaya hidup sehat secara keseluruhan, termasuk menjaga pola makan, rutin berolahraga, dan menghindari rokok serta alkohol.

Jika Anda memiliki masalah kolesterol tinggi atau gangguan jantung, sebaiknya konsultasikan dengan dokter sebelum menggunakan ketumbar sebagai terapi tambahan.

Dengan kandungan alami yang bermanfaat, ketumbar tidak hanya memperkaya cita rasa masakan, tetapi juga membantu menjaga kesehatan jantung.

Menjadikannya bagian dari menu harian adalah langkah kecil namun berarti untuk hidup lebih sehat dan seimbang.