Rehan/Gloria Gagal Tembus Semifinal China Open 2025, Sang Pelatih Berikan Komentar Ini

Rehan Naufal Kusharjanto/Gloria Emanuelle Widjaja--Foto PBSI
KORANHARIANBANYUASIN.ID - Pasangan ganda campuran Indonesia, Rehan Naufal Kusharjanto dan Gloria Emanuelle Widjaja, harus mengakui keunggulan pasangan unggulan pertama asal China, Feng Yan Zhe/Huang Dong Ping, pada babak perempat final China Open 2025.
Dalam pertandingan yang berlangsung Jumat, 25 Juli 2025, Rehan/Gloria kalah dua gim langsung dengan skor 14-21, 11-21.
Pertandingan tersebut menjadi ujian berat bagi pasangan Indonesia yang tengah berusaha menembus jajaran elite dunia.
BACA JUGA:Comeback Belum Sempurna, Gregoria Kandas di Perempat Final China Open 2025
BACA JUGA:Hasil China Open 2025: Tampil Solid, Jafar/Felisha Singkirkan Hong Kong dan Raih Tiket Semifinal
Sejak awal pertandingan, Feng/Huang tampil sangat solid dan konsisten, sementara Rehan/Gloria terlihat kesulitan untuk mengimbangi kecepatan serta tekanan yang diberikan oleh pasangan peringkat satu dunia itu.
Gloria tampak bermain kurang percaya diri dan kerap kali ragu dalam mengambil keputusan di lapangan.
Hal ini pun menjadi sorotan dari pelatih mereka, Vita Marissa, yang menyampaikan evaluasi jujur usai laga tersebut.
BACA JUGA:Gagal ke Semifinal China Open 2025, Rehan/Gloria Kalah dari Pasangan Nomor Satu Dunia
BACA JUGA:Gagal ke Semifinal China Open 2025, Rehan/Gloria Kalah dari Pasangan Nomor Satu Dunia
"Hari ini penampilan mereka kurang lepas, terutama Gloria. Memang kalau melawan pasangan China seperti Feng/Huang itu harus benar-benar sempurna. Bukan hanya dari sisi teknis, tapi juga non-teknis," ujar Vita.
Menurutnya, Rehan/Gloria belum bisa keluar dari tekanan sehingga permainan mereka terlihat ragu-ragu dan tidak yakin.
Dalam pertandingan level tinggi seperti ini, kata Vita, keberanian dan mental yang kuat sangat menentukan.
BACA JUGA:Febriana/Amallia Takluk dari Ganda Jepang, Gagal Tembus Perempatfinal China Open 2025