Bukan Sekadar Gulma, Daun Sintrong Ternyata Pelindung Tubuh dari Infeksi

Daun sintrong bukan sekadar tanaman liar yang tumbuh di halaman atau kebun, tetapi menyimpan manfaat besar untuk kesehatan.--
KORANHARIANBANYUASIN.ID - Daun sintrong, yang dikenal juga dengan nama Crassocephalum crepidioides, merupakan tanaman liar yang banyak ditemukan di pedesaan Indonesia.
Meski sering dianggap gulma, ternyata daun ini memiliki potensi besar dalam dunia kesehatan tradisional.
Selain dikenal karena sifat antiinflamasi yang mampu meredakan peradangan, daun sintrong juga memiliki efek antimikroba yang membuatnya bermanfaat dalam menurunkan risiko infeksi.
BACA JUGA:Jangan Remehkan Daun Sintrong, Ramuan Herbal untuk Atasi Radang Secara Alami
BACA JUGA:7 Manfaat Daun Sintrong yang Jarang Diketahui, Nomor 5 Bikin Takjub
Kandungan Aktif Daun Sintrong
Daun sintrong kaya akan senyawa bioaktif seperti flavonoid, saponin, tanin, dan alkaloid.
Senyawa-senyawa ini berperan penting dalam memberikan efek antimikroba yang mampu melawan pertumbuhan bakteri maupun jamur.
BACA JUGA:7 Khasiat Tersembunyi Daun Salam untuk Tubuh Sehat dan Bugar
BACA JUGA:7 Manfaat Ajaib Daun Sirih yang Jarang Diketahui, Nomor 4 Bikin Terkejut!
Flavonoid, misalnya, dikenal efektif dalam merusak membran sel mikroba sehingga dapat menghambat perkembangbiakannya.
Sementara itu, saponin memiliki sifat antiseptik alami yang mendukung proses penyembuhan luka.
Efek Antimikroba yang Teruji
BACA JUGA:Jangan Remehkan Seledri! Sayuran Murah Ini Ternyata Punya Khasiat Dahsyat