Korwil Sembawa Melakukan Pembinaan Secara Marathon

Sembawa - Koordinator Wilayah Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Banyuasin melakukan pembinaan secara marathon di beberapa Sekolah Dasar (SD) di Kecamatan Sembawa.

Pada pembinaan dilakukan Korwil sekaligus pengawas bina Sekolah Dasar (SD) Yuniar RA, SPd MSi sudah dua hari terakhir. Sedangkan materi yang disampaikan berkaitan dengan Disiplin Positif.

"Sebagai pengawas bina, memang sudah tugas kita melakukan pembinaan terhadap satuan pendidikan terutama jenjang sekolah dasar khusunya di Kecamatan Sembawa," tutur dia. 

BACA JUGA:Membanggakan! Siswa SMK PGRI Raih Juara Satu pada Diesnatalis MAN 1 Banyuasin

Dia menyebut, pada pembinaan dilakukan minggu ke empat bulan Februari 2024, mengambil materi Disiplin Positif. Secara umum Disiplin Positif adalah suatu pendekatan untuk menerapkan disiplin dari dalam diri anak tanpa hukuman dan hadiah.

Disiplin Positif perlu diterapkan baik dalam lingkungan keluarga maupun lingkungan sekolah untuk menghindari tindak kekerasan di lingkungan keluarga atau lingkungan satian pendidika.

Korwil Disdikbud Kecamatan Sembawa, Yuniar RA SPd MSi menyampaikan, pendekatan Disiplin Positif bukan mengenai anak/peserta didik secara langsung, melainkan bagaimana cara orang dewasa yang memberikan dampak dan pengaruh positif kepada anak/peserta didik.

BACA JUGA:Bangun P5, SDN 1 Talang Kelapa Tampilkan Siswa Kelas 1 B Petugas Upacara

Pendekatan Disiplin Positif menitikberatkan pendekatan yang positif tanpa kekerasan, memotivasi, merefleksi kesalahan, menghargai, membangun logika, dan bersifat jangka panjang.

Disiplin positif merupakan salah satu indikator dalam kwalitas pembelajaran guru di sekolah. Indikator ini menjadi salah satu dari 8 indikator yang menjadi pilihan guru untuk praktik pembelajaran di aplikasi PMM (Platform Merdeka Mengajar).

Dengan penerapan disiplin positif peserta didik bisa tetap berperilaku baik, dan memiliki nilai-nilai yang mereka percaya. Dalam penerapan disiplin positif ada 3 fokus perilaku yang bisa dipilih.

BACA JUGA:Kecamatan Suak Tapeh Gelar Seleksi O2SN

Fokus perilaku tersebut yang akan diobservasi oleh atasan berdasarkan indikator yang dipilih pada tahap Perencanaan. Dalam Menerapkan disiplin positif, pertama kali guru memilih perilaku yang ingin dipraktikkan di aplikasi kinerja PMM, dan menuliskan bagaimana upaya mempelajari perilaku tersebut.

Guru kemudian menuliskan fokus perilaku tersebut dalam RPP atau modul ajar yang akan digunakan dalam observasi Pembelajaran.