Macet Jelang Lebaran Picu Kenaikan Harga Cabai di Banyuasin
Pedagang cabai di Pasar Pangkalan Balai, Banyuasin.--
PANGKALAN BALAI, KORANHARIANBANYUASIN.ID - Kenaikan harga cabai di Pasar Pangkalan Balai, Banyuasin, Sumatra Selatan, melonjak drastis menjelang Hari Raya Idul Fitri 1445 H.
Harga cabai sempat menembus Rp100.000 per kilogram, tiga kali lipat dari harga normal.
Kenaikan harga ini dipicu oleh kemacetan parah yang terjadi di jalur utama Banyuasin.
BACA JUGA:Harga Daging Sapi di Banyuasin Tembus Rp 190.000/Kg Jelang Idul Fitri
BACA JUGA:Ribuan Masyarakat Rela Berdesakan Berebut THR dari Askolani
Kemacetan ini menyebabkan pasokan cabai dari luar daerah terhambat, sehingga stok cabai di pasar menjadi sedikit.
"Jalan macet pak jadi bahan pokok sulit masuk. Jadi harganya mahal," kata salah seorang pedagang cabai di Pasar Pangkalan Balai.
Selain cabai, harga kebutuhan pokok lainnya seperti daging ayam, daging sapi, dan telur juga mengalami kenaikan.
BACA JUGA:Mulai dari Site Engineer hingga Nakhodai PUPR: Apriansyah Siap Membangun Banyuasin
BACA JUGA:620 Penumpang Mudik Gratis Pemprov Sumsel Diberangkatkan Gunakan Bus
Daging sapi dibanderol dengan harga Rp 190.000 per kilogram, sedangkan ayam merah Rp 60.000 per kilogram.
Kenaikan harga bahan pokok ini dikeluhkan oleh para pembeli.
"Harga cabai sekarang mahal sekali. Saya beli Rp 50.000 hanya dapat setengah kilogram," kata seorang pembeli.
BACA JUGA:Ini 8 Nama Pejabat di Lingkungan Pemprov Sumsel yang Dilantik Pj Gubernur Sumsel