Pemprov Sumsel Komitmen Ciptakan Pilkada Serentak di Sumsel Berjalan Aman dan Damai

BACA JUGA:Pj Gubernur Sumsel Resmikan Jembatan Sako (T3) di Kabupaten OKU

Aspek keamanan menjadi perhatian utama dalam pelaksanaan Pilkada. Elen Setiadi menegaskan bahwa stabilitas keamanan adalah hal yang tidak bisa ditawar. 

Ia berharap agar TNI dan Polri, sebagai ujung tombak dalam menjaga stabilitas keamanan, terus berkoordinasi dengan pemerintah daerah dan penyelenggara pemilu.

"Keamanan yang terjaga akan memastikan proses Pilkada berjalan lancar dan damai, sehingga masyarakat dapat memberikan suaranya dengan tenang tanpa adanya gangguan," tambahnya.

Salah satu isu penting yang disoroti oleh Elen Setiadi adalah netralitas dan profesionalisme Aparatur Sipil Negara (ASN). 

Ia menegaskan bahwa netralitas ASN adalah syarat mutlak untuk menjaga kepercayaan publik dalam pelaksanaan Pilkada. 

Seluruh ASN di lingkungan Pemerintah Provinsi Sumsel serta di kabupaten/kota diminta untuk fokus menjalankan tugas dengan profesional dan tidak memihak kepada salah satu pasangan calon.

"Pimpinan OPD harus melakukan sosialisasi intensif tentang pentingnya netralitas ASN,"tegasnya. 

"Selain itu, tim pemantau netralitas ASN di setiap kabupaten/kota harus dibentuk untuk memastikan bahwa tidak ada ASN yang terlibat dalam politik praktis," tegas Elen.

Elen juga memberikan perhatian khusus kepada para camat di Sumsel. Ia menyatakan bahwa 241 camat di Sumsel merupakan garda terdepan dalam penyelenggaraan pemerintahan, pelaksanaan pembangunan, pembinaan kemasyarakatan, dan pelayanan publik. 

Oleh karena itu, peran mereka sangat penting dalam menyukseskan Pilkada Serentak 2024.

"Saya mengharapkan sinergi yang kuat kepada pihak yang terlibat. Dengan sinergi yang baik, kita dapat memastikan Pilkada berjalan lancar dan mencegah terjadinya konflik horizontal di masyarakat," kata Elen.

Dalam rakor tersebut, Elen Setiadi juga mengajak seluruh pihak untuk berkomitmen bersama dalam memantau setiap tahapan Pilkada. 

Menurutnya, persiapan yang matang dan pelaksanaan yang sesuai rencana adalah kunci untuk mewujudkan Pilkada yang demokratis, bersih, dan berkualitas.

"Kita harus memastikan semua persiapan Pilkada berjalan sesuai rencana. Dengan demikian, kita dapat mewujudkan Pilkada yang tidak hanya aman dan damai, tetapi juga demokratis dan berkualitas," tandas Elen.