Evaluasi Kinerja Penjabat Bupati Banyuasin: Momentum untuk Perbaikan Layanan Publik
Evaluasi Kinerja Penjabat Bupati Banyuasin: Momentum untuk Perbaikan Layanan Publik--
KORANHARIANBANYUASIN.ID – Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) melalui Inspektorat Jenderal (Itjen) melaksanakan Asistensi Evaluasi Kinerja (Evkin) Pelaksanaan Tugas Penjabat (Pj) Bupati Banyuasin untuk Triwulan I Tahun 2024.
Acara yang digelar pada Jumat 16 Oktober 2024 sore tersebut berlangsung secara virtual melalui Zoom Meeting, dengan tujuan memastikan bahwa pelaksanaan tugas Pj. Bupati di tingkat daerah dapat berjalan selaras dengan kebijakan nasional.
Dalam asistensi tersebut, pihak Itjen Kemendagri melakukan tinjauan komprehensif terhadap pelaksanaan tugas Pj. Bupati Banyuasin beserta jajarannya di lingkungan Pemerintah Kabupaten Banyuasin selama Triwulan I tahun ini.
BACA JUGA:Tantangan Pilkada di Kabupaten Banyuasin: Memiliki Daerah Perairan sebagai Tantangan Logistik
Proses ini dilakukan untuk mengevaluasi kinerja dan memberikan umpan balik dalam rangka peningkatan kualitas pelayanan publik.
Penjabat Bupati Banyuasin, Muhammad Farid, yang mengikuti kegiatan tersebut secara virtual dari ruang rapat Bupati Banyuasin Guest House, turut didampingi oleh sejumlah pejabat penting, seperti Kepala Inspektorat Banyuasin Zakirin, Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah dan Litbang (Bappeda & Litbang) Kosarudin, serta pimpinan perangkat daerah lainnya.
Dalam paparannya kepada Tim Evaluasi dari Itjen Kemendagri, M. Farid menyampaikan keseluruhan capaian kinerja selama Triwulan I.
BACA JUGA:Hari Pangan Sedunia 2024: Momentum untuk Meningkatkan Kesadaran Pangan
Laporan tersebut mencakup berbagai sektor, termasuk pembangunan infrastruktur, pelayanan publik, peningkatan ekonomi, dan penegakan regulasi yang selaras dengan program pemerintah pusat.
Usai menyampaikan laporannya, Tim Evaluasi memberikan tanggapan yang bersifat konstruktif.
Mereka mengapresiasi berbagai capaian yang telah diraih Pj. Bupati Banyuasin, namun tetap memberikan beberapa catatan penting mengenai aspek-aspek yang masih perlu diperbaiki.
Masukan tersebut mencakup indikator-indikator kinerja yang memerlukan perhatian lebih agar pelaksanaan tugas ke depan dapat semakin optimal.
Salah satu catatan yang disampaikan oleh Tim Evaluasi adalah pentingnya melengkapi data dan dokumentasi terkait beberapa proyek strategis yang masih membutuhkan pembenahan.