Kenapa Bayi Cegukan? Penyebab dan Cara Mengatasinya

Reporter: Apriyanti |

Editor: Apriyanti |

Senin , 13 Jan 2025 - 14:30

--Foto freepik.com

KORANHARIANBANYUASIN.ID - Cegukan pada bayi adalah hal yang umum terjadi, terutama pada bayi yang baru lahir hingga usia 1 tahun.

Cegukan terjadi ketika diafragma (otot yang memisahkan rongga dada dan perut) berkontraksi secara tidak terkontrol, menyebabkan bayi mengeluarkan suara "hik" secara berulang.

Meskipun cegukan pada bayi bisa mengkhawatirkan orangtua, kenyataannya, ini adalah fenomena yang normal dan tidak berbahaya.

Namun, jika cegukan terjadi terlalu sering atau lama, ada beberapa langkah yang dapat Anda lakukan untuk membantu bayi merasa lebih nyaman.

Penyebab Cegukan pada Bayi

Cegukan pada bayi umumnya disebabkan oleh faktor-faktor berikut:

Penyusuan yang terlalu cepat atau berlebihan: Bayi yang menyusu terlalu cepat atau terlalu banyak dapat menelan udara, yang bisa menyebabkan cegukan.

Perubahan suhu: Makan atau minum dalam suhu yang berbeda, misalnya dari susu hangat ke udara dingin, dapat menyebabkan cegukan.

Terlalu banyak rangsangan: Aktivitas atau rangsangan berlebihan dapat mempengaruhi sistem saraf bayi dan menyebabkan cegukan.

kenapa bayi cegukan? penyebab dan cara mengatasinya                            koranharianbanyuasin.id - cegukan pada bayi adalah hal yang umum terjadi, terutama pada bayi yang baru lahir hingga usia 1 tahun.
cegukan terjadi ketika diafragma (otot yang memisahkan rongga dada dan perut) berkontraksi secara tidak terkontrol, menyebabkan bayi mengeluarkan suara "hik" secara berulang.
meskipun cegukan pada bayi bisa mengkhawatirkan orangtua, kenyataannya, ini adalah fenomena yang normal dan tidak berbahaya.
baca juga:cegukan? ini dia metode efektif untuk menghentikannya
baca juga:7 cara mengatasi gangguan cegukan, sudah pernah coba?
namun, jika cegukan terjadi terlalu sering atau lama, ada beberapa langkah yang dapat anda lakukan untuk membantu bayi merasa lebih nyaman.
penyebab cegukan pada bayi
cegukan pada bayi umumnya disebabkan oleh faktor-faktor berikut:
baca juga:6 kebiasaan yang harus dihindari ibu hamil agar bayi tidak lahir sumbing
baca juga:minum air kelapa membuat bayi lahir putih? fakta atau mitos?
penyusuan yang terlalu cepat atau berlebihan: bayi yang menyusu terlalu cepat atau terlalu banyak dapat menelan udara, yang bisa menyebabkan cegukan.
perubahan suhu: makan atau minum dalam suhu yang berbeda, misalnya dari susu hangat ke udara dingin, dapat menyebabkan cegukan.
terlalu banyak rangsangan: aktivitas atau rangsangan berlebihan dapat mempengaruhi sistem saraf bayi dan menyebabkan cegukan.
baca juga:perhatian bagi ibu hamil! ketahui 10 manfaat hebat nangka untuk anda dan bayi
baca juga:mengatasi biang keringat pada bayi: tips dan tindakan yang perlu diketahui
sistem pencernaan yang belum sempurna: sistem pencernaan bayi yang masih berkembang juga bisa menjadi penyebab cegukan.
cara mengatasi cegukan pada bayi
meskipun cegukan biasanya tidak berbahaya, jika anda ingin membantu bayi mengatasi cegukannya, berikut adalah beberapa cara yang bisa dicoba:
1. berikan air putih
jika bayi sudah cukup besar untuk minum air, cobalah memberinya sedikit air putih.
ini dapat membantu meredakan cegukan dengan memperlambat pernapasan dan memberikan waktu bagi diafragma untuk kembali ke keadaan normal.
2. posisikan bayi dengan tepat setelah menyusu
sering kali, cegukan terjadi setelah bayi menyusu.
cobalah untuk memposisikan bayi dalam posisi tegak atau setengah tegak setelah menyusui.
ini dapat membantu gas yang tertelan selama menyusui keluar lebih mudah dan mencegah cegukan.
3. berikan pijat lembut pada punggungnya
mengusap lembut punggung bayi dengan gerakan perlahan dapat membantu meredakan cegukan.
posisi bayi yang sedikit tegak dengan kepala disangga dengan baik juga akan memudahkan proses ini.
4. menepuk punggung bayi (burping)
setelah bayi menyusu, pastikan untuk menepuk punggungnya dengan lembut untuk mengeluarkan udara yang tertelan.
menepuk punggung bisa membantu mengurangi cegukan dengan mengeluarkan gas yang terperangkap di perutnya.
5. perhatikan pola menyusu bayi
jika bayi sering cegukan setelah menyusu, cobalah untuk memperlambat laju menyusunya.
anda bisa memberi bayi jeda sejenak selama sesi menyusui untuk menghindari menelan udara yang berlebihan.
kapan harus khawatir?
secara umum, cegukan pada bayi tidak perlu dikhawatirkan dan akan hilang dengan sendirinya dalam beberapa menit.
namun, jika cegukan berlangsung lebih dari 3 jam atau terjadi dengan gejala lain seperti kesulitan bernapas, muntah, atau bayi terlihat sangat tidak nyaman, segera hubungi dokter.
terkadang, cegukan yang berlarut-larut bisa menjadi tanda masalah kesehatan tertentu, seperti refluks asam lambung atau gangguan pencernaan lainnya.
cegukan pada bayi adalah hal yang biasa terjadi dan jarang berbahaya.
orangtua sebaiknya tidak panik dan mencoba beberapa cara di atas untuk meredakannya.
bayi umumnya akan baik-baik saja setelah beberapa menit cegukan.
jika anda merasa cegukan bayi berlanjut atau disertai gejala yang mengkhawatirkan, berkonsultasilah dengan dokter untuk mendapatkan saran medis yang tepat.

Tag

Share

Koran Edisi Terbaru

Baca Koran HARIAN BANYUSAIN 13 JANUARI 2025

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan