BANNER ASKOLANI 2 PERIODE

Banyak Yang Belum Tahu, Buah Raman Kaya Manfaat Kini Teramcam Punah di Banyuasin

Buah raman yang biasa tumbuh subur di tanah Banyuasin sudah mulai sulit ditemukan--istimewa

PANGKALAN BALAI, HARIAN BANYUASIN.ID - Buah raman merupakan salah satu buah khas yang Sering ditemukan di Kabupaten Banyuasin, Provinsi Sumatra Selatan.

Buah ini memiliki rasa yang manis dan segar, serta memiliki kandungan vitamin C yang tinggi. 

Namun sayang, saat ini buah raman sudah semakin sulit ditemukan di Banyuasin.

BACA JUGA:Pj Bupati Banyuasin Pastikan Pegawai Bekerja dengan Baik

Buah raman memiliki nama latin Garcinia atroviridis. Buah ini termasuk dalam famili Clusiaceae. 

Buah raman memiliki bentuk yang bulat telur, dengan panjang sekitar 3-5 cm. Kulit buahnya berwarna hijau kekuningan, dan daging buahnya berwarna putih kekuningan.

Buah raman biasanya tumbuh di hutan-hutan tropis. Pohon raman dapat tumbuh hingga mencapai ketinggian 20 meter. Buah raman biasanya mulai berbuah pada bulan Oktober-Februari.

BACA JUGA:7 Manfaat Ciplukan, Buah Liar yang Dijual dengan Harga Tinggi

Buah raman memiliki rasa yang manis dan segar. Buah ini juga memiliki kandungan vitamin C yang tinggi.

 Vitamin C merupakan salah satu nutrisi yang penting bagi tubuh, karena dapat membantu menjaga daya tahan tubuh.

Buah raman dapat diolah menjadi berbagai macam makanan, seperti sirup, manisan, dan keripik. Buah raman juga dapat dikonsumsi langsung.

BACA JUGA:Pebulu Tangkis Indonesia Jadi Ancaman Besar Bagi Viktor Axelsen di Malaysia Open 2024?

Namun, buah raman kini semakin sulit ditemukan di Banyuasin. Hal ini disebabkan oleh beberapa faktor, antara lain:

Kerusakan habitat

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan