Kurus Tapi Perut Buncit? Ini 6 Penyebab yang Harus Kamu Tahu!

--
Masalah pencernaan seperti sembelit, intoleransi laktosa, atau sindrom iritasi usus besar (IBS) dapat menyebabkan perut kembung dan terlihat buncit.
Pada orang kurus, gejala ini akan lebih jelas terlihat karena tidak tertutupi oleh lemak tubuh.
Mengonsumsi makanan tinggi serat, cukup minum air putih, dan menjaga keseimbangan bakteri usus dapat membantu mengatasi masalah ini.
6. Stres dan Kurang Tidur
Stres kronis memicu produksi hormon kortisol yang berkontribusi pada penumpukan lemak di area perut.
Selain itu, kurang tidur dapat mengganggu metabolisme tubuh dan meningkatkan keinginan mengonsumsi makanan tidak sehat.
Kombinasi ini membuat perut mudah buncit meski berat badan tidak bertambah signifikan.
Bagaimana Cara Mengatasinya?
Untuk menghilangkan perut buncit meskipun tubuh kurus, berikut beberapa langkah yang bisa dilakukan:
Rutin berolahraga: Fokus pada latihan kardio dan penguatan otot perut seperti plank atau sit-up.
Jaga pola makan: Kurangi konsumsi gula, makanan olahan, dan minuman bersoda. Perbanyak sayuran, buah-buahan, dan makanan tinggi serat.
Perbaiki postur tubuh: Biasakan duduk dan berdiri dengan tegak. Yoga dan pilates bisa membantu memperbaiki postur dan memperkuat otot inti.
Kelola stres: Coba meditasi, teknik pernapasan, atau aktivitas relaksasi lainnya.
Cukup tidur: Tidur minimal 7-8 jam per malam membantu mengatur hormon dan menjaga metabolisme tetap optimal.
Kurus tapi perut buncit bukan hal aneh. Penyebabnya bisa berasal dari lemak visceral, postur tubuh yang buruk, pola makan tidak sehat, hingga faktor stres.