Jika dibandingkan dengan nasi putih, jagung memiliki kalori yang relatif lebih rendah.
Dalam 100 gram jagung rebus, terdapat sekitar 96 kalori, sedangkan nasi putih pada porsi yang sama mengandung sekitar 130 kalori.
Perbedaan ini cukup signifikan, terutama jika dikonsumsi secara rutin dalam jangka panjang.
Mengganti nasi dengan jagung dalam menu harian bisa menjadi strategi efektif untuk mengurangi asupan kalori tanpa harus mengorbankan energi tubuh.
Sumber Karbohidrat Kompleks
Jagung mengandung karbohidrat kompleks yang dicerna lebih lambat oleh tubuh.
Hal ini membuat kadar gula darah lebih stabil dan energi yang dilepaskan berlangsung secara bertahap.
Karbohidrat kompleks ini sangat berbeda dengan karbohidrat sederhana yang cepat meningkatkan gula darah dan membuat seseorang cepat lapar kembali.
Dengan begitu, jagung tidak hanya mendukung diet, tetapi juga baik untuk menjaga kesehatan metabolisme tubuh.
Kaya Nutrisi Pendukung Diet
Selain serat dan karbohidrat kompleks, jagung juga mengandung berbagai nutrisi penting seperti vitamin B, vitamin C, magnesium, serta antioksidan lutein dan zeaxanthin.
Vitamin B membantu metabolisme energi, sementara magnesium berperan dalam menjaga fungsi otot dan saraf.
Kandungan antioksidan dalam jagung juga melindungi tubuh dari kerusakan sel akibat radikal bebas.
Dengan nutrisi yang lengkap ini, tubuh tetap mendapatkan asupan gizi meskipun sedang membatasi kalori.
Variasi Olahan Jagung untuk Diet
Jagung bisa diolah menjadi berbagai menu sehat sesuai kebutuhan diet. Beberapa pilihan yang populer antara lain: