PBSI sendiri menaruh harapan besar pada pasangan ini, mengingat performa mereka yang kerap menampilkan semangat juang tinggi di lapangan.
Selain itu, chemistry Leo dan Bagas yang semakin matang diharapkan bisa menjadi senjata utama dalam menembus babak-babak berikutnya.
Dengan hasil positif ini, Leo/Bagas setidaknya telah membuktikan bahwa mereka mampu mengatasi tekanan di laga perdana.
Kini, fokus mereka adalah menjaga performa sekaligus memperbaiki kekurangan yang terlihat, terutama dalam mengelola momentum agar tidak terulang seperti di gim kedua.
Kemenangan dramatis ini juga menambah deretan wakil Indonesia yang masih bertahan di China Masters 2025, sekaligus mempertegas ambisi merah putih untuk berbicara lebih jauh di turnamen prestisius tersebut.