Meskipun memiliki mata, organ ini hampir tidak berfungsi karena hewan ini sebagian besar hidup di bawah tanah.
BACA JUGA:Fakta Unik Sungai Musi: Sungai Terpanjang di Sumatera yang Menyimpan Kekayaan Tersembunyi
Sebagai gantinya, Javan Caecilian memiliki indra penciuman yang sangat berkembang untuk mendeteksi mangsa dan lingkungan di sekitarnya.
Habitat dan Persebaran
Javan Caecilian terutama ditemukan di pulau Jawa, Indonesia, sesuai dengan namanya.
Mereka hidup di lingkungan tropis dengan kelembapan tinggi, seperti hutan hujan, lahan pertanian, dan daerah berawa.
Makhluk ini biasanya menghuni lapisan tanah yang lembab dan kaya bahan organik, yang memungkinkan mereka mendapatkan makanan dan tempat perlindungan yang memadai.
Mereka juga dapat ditemukan di daerah perkebunan dan taman yang memiliki kondisi tanah yang sesuai.
Meskipun Javan Caecilian lebih sering ditemukan di tanah, mereka juga dapat dijumpai di dekat sumber air seperti sungai atau rawa, terutama saat musim kawin.
Kehidupan mereka yang lebih banyak dihabiskan di bawah tanah membuat mereka jarang terlihat oleh manusia.
Kecuali saat mereka muncul ke permukaan setelah hujan deras atau ketika tanah tempat mereka tinggal terganggu oleh aktivitas manusia.
Perilaku dan Pola Hidup
Sebagai hewan yang menghabiskan sebagian besar waktunya di bawah tanah, Javan Caecilian memiliki perilaku yang sangat unik.
Mereka adalah hewan soliter yang jarang berinteraksi dengan individu lain kecuali selama musim kawin.
Javan Caecilian adalah hewan nokturnal yang aktif mencari makan pada malam hari.