Namun, terlalu banyak mengandalkan suplemen dapat menjadi kebiasaan buruk.
Suplemen tidak dapat menggantikan pola makan sehat yang kaya nutrisi.
Selain itu, beberapa suplemen dapat memiliki efek samping atau interaksi dengan obat-obatan lain.
Sebaiknya, fokus pada makanan alami dan seimbang untuk memenuhi kebutuhan nutrisi.
3. Tidak Memperhatikan Porsi Makan
Salah satu kesalahan umum saat diet adalah mengabaikan ukuran porsi.
Meskipun memilih makanan sehat, jika porsi yang dikonsumsi terlalu besar, hal ini tetap dapat menyebabkan kelebihan kalori.
Menggunakan piring yang lebih kecil, memperhatikan rasa kenyang, dan menghindari makan sambil menonton TV atau menggunakan ponsel dapat membantu mengontrol porsi makan.
4. Makan dengan Emosi
Makan saat merasa stres, cemas, atau bosan adalah kebiasaan buruk yang sering dialami banyak orang.
Makan emosional dapat menyebabkan konsumsi kalori yang berlebihan dan menghalangi tujuan diet.
Untuk menghindari kebiasaan ini, penting untuk mencari cara alternatif dalam mengatasi emosi, seperti berolahraga, meditasi, atau berbicara dengan teman.
5. Kurang Minum Air
Banyak orang tidak menyadari pentingnya hidrasi saat diet.
Terkadang, rasa haus dapat disalahartikan sebagai rasa lapar, yang mendorong kita untuk makan lebih banyak. Mengonsumsi air yang cukup dapat membantu mengontrol nafsu makan dan meningkatkan metabolisme.
Sebaiknya, biasakan untuk minum air putih secara teratur dan menjadikannya sebagai kebiasaan harian.