KORANHARIANBANYUASIN.ID - Sindrom Treacher Collins adalah kelainan genetik langka yang memengaruhi perkembangan tulang dan jaringan wajah.
Kondisi ini menyebabkan deformitas pada wajah, khususnya di sekitar mata, telinga, pipi, dan rahang.
Sindrom ini bersifat bawaan, artinya seseorang yang lahir dengan kondisi ini sudah mengalami kelainan sejak lahir.
BACA JUGA:Kuku Anda Pucat? Ini Kondisi Kesehatan yang Mungkin Menjadi Penyebabnya
BACA JUGA:Cermati Warna Kuku Anda: Tanda-tanda Masalah Kesehatan yang Perlu Diwaspadai
Meski tingkat keparahan gejala bervariasi, Sindrom Treacher Collins umumnya tidak memengaruhi kecerdasan, tetapi memerlukan perhatian khusus terkait masalah medis dan estetika.
Penyebab Sindrom Treacher Collins
Sindrom Treacher Collins disebabkan oleh mutasi genetik yang memengaruhi perkembangan wajah pada tahap awal dalam kandungan.
BACA JUGA:Bebas Uban Tanpa Pewarna Kimia, Gunakan Daun Pepaya dengan Cara Ini!pp
BACA JUGA:Rahasia Sehat dengan Labu Siam Rebus: Turunkan Tekanan Darah dan Jaga Jantung
Gen-gen yang biasanya terlibat dalam sindrom ini adalah TCOF1, POLR1C, dan POLR1D.
Gen-gen ini bertanggung jawab dalam membentuk struktur tulang wajah dan jaringan lain selama fase embrio.
Mutasi pada gen TCOF1 adalah yang paling umum dan ditemukan pada sekitar 90-95% kasus.
BACA JUGA:Fakta Unik Bunga Tahi Ayam: Si Bau yang Kaya Manfaat
BACA JUGA:Bunga Turi, Bukan Hanya Hiasan! Ini Cara Mengolahnya Jadi Sayur Bergizi