KORANHARIANBANYUASIN.ID - Kelahiran prematur, yaitu kelahiran sebelum usia kehamilan mencapai 37 minggu, dapat meningkatkan risiko masalah kesehatan pada bayi.
Untuk mengurangi risiko ini, calon ibu perlu menerapkan kebiasaan sehat selama masa kehamilan.
Berikut adalah tujuh kebiasaan yang dapat membantu mencegah kelahiran prematur:
BACA JUGA:Agar Promil Berhasil, Yuk Hitung Masa Subur Kamu, Begini Caranya!
BACA JUGA:8 Buah yang Wajib Dikonsumsi Saat Merencanakan Kehamilan
1. Rutin Memeriksakan Kehamilan
Pemeriksaan kehamilan secara rutin memungkinkan dokter untuk memantau perkembangan janin dan kesehatan ibu.
Dengan pemeriksaan ini, potensi masalah seperti tekanan darah tinggi atau infeksi dapat dideteksi lebih awal, sehingga bisa ditangani sebelum menyebabkan kelahiran prematur.
BACA JUGA:6 Kebiasaan yang Harus Dihindari Ibu Hamil Agar Bayi Tidak Lahir Sumbing
BACA JUGA:Bukan Hanya Mual, Ini Tanda Hamil yang Tidak Terduga
Jadwal kontrol yang teratur sangat penting, terutama bagi ibu dengan riwayat kehamilan berisiko.
2. Konsumsi Makanan Bergizi Seimbang
Nutrisi yang cukup selama kehamilan membantu perkembangan janin dan menjaga kesehatan ibu.
BACA JUGA:Cegah Anemia pada Ibu Hamil dengan Konsumsi Labu Siam
BACA JUGA:Makanan Berbahaya yang Wajib Dihindari Selama Kehamilan