Pemuda Sumsel Ini Takjub dengan Koleksi Pusaka Depati Abdul Majid di Rumah Bari Pangkalan Balai
Kunjungan finalis putraprestasi Sumsel tahun 2025 ke rumah bari (foto-aris)--
“Bangunan bersejarah seperti ini harus dipelihara, karena dari sinilah generasi muda belajar mengenal akar sejarah Banyuasin,” kata Rama Doni.
Menurut Hanif, Rumah Bari kini juga difungsikan sebagai pusat edukasi budaya lokal, tempat pelajar dan mahasiswa mempelajari sejarah sosial masyarakat Banyuasin.
Upaya ini menjadi bagian dari strategi Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Banyuasin melalui Bidang Kebudayaan yang saat ini di nahkodai oleh Sarmilin, S.Pd untuk mendekatkan generasi muda dengan warisan leluhur mereka.
Kunjungan Rama Doni ke Rumah Bari Depati Abdul Majid menjadi bukti bahwa pelestarian budaya dapat dimulai dari rasa ingin tahu dan penghargaan terhadap sejarah. “Prestasi sejati adalah ketika seorang pemuda mampu menjaga nilai-nilai yang diwariskan oleh leluhurnya,” tutupnya.