Laba-Laba Merak, Si Penari Warna-warni dari Negeri Kanguru

Maratus, atau yang lebih dikenal sebagai laba-laba merak, adalah makhluk kecil nan memesona yang berasal dari benua Australia.--
KORANHARIANBANYUASIN.ID - Maratus, atau yang lebih dikenal sebagai laba-laba merak, adalah makhluk kecil nan memesona yang berasal dari benua Australia.
Meskipun ukurannya sangat mungil—hanya sekitar 4 hingga 5 milimeter—laba-laba ini berhasil mencuri perhatian para ilmuwan dan penggemar alam liar di seluruh dunia berkat tampilan dan perilaku uniknya.
Keunikan pertama dari Maratus terletak pada penampilannya, khususnya pada laba-laba jantan.
BACA JUGA:Bukan Hama, 8 Hewan Ini Justru Sahabat Setia Tanaman
BACA JUGA:Pencinta Tanaman Harus Tahu: 8 Hama Paling Berbahaya Ini!
Di bagian perut mereka terdapat pola warna yang sangat mencolok, terdiri dari kombinasi warna biru metalik, merah, oranye, dan bahkan hijau.
Warna-warna cerah ini mengingatkan kita pada bulu burung merak, sehingga mereka dijuluki “laba-laba merak”.
Namun, keindahan ini bukan sekadar gaya; warna cerah tersebut berperan penting dalam kehidupan mereka, khususnya saat musim kawin tiba.
BACA JUGA:Ikan Betok, Si Penjelajah Kolam yang Tidak Takut Kekeringan
BACA JUGA:Menguak Kehebatan Chamois dalam Bertahan Hidup di Medan Terjal
Saat tiba waktunya untuk menarik pasangan, laba-laba jantan dari spesies Maratus menunjukkan salah satu ritual pacaran paling menakjubkan di dunia hewan: mereka menari.
Tarian ini merupakan rangkaian gerakan yang kompleks dan indah.
Dengan mengangkat perut berwarnanya ke atas seperti layar, laba-laba jantan bergetar, melompat-lompat kecil, dan menggoyangkan kaki mereka dalam irama tertentu.
BACA JUGA:Fenomena Langka: Rusa Bermelanisme Jadi Primadona di Polandia