Mengenal Laminar Flow: Aliran Tenang di Dunia Fluida

Fenomena laminar flow terjadi ketika fluida mengalir dengan kecepatan rendah dan gaya viskositas mendominasi sehingga menghasilkan aliran yang halus, sejajar, dan stabil.--
BACA JUGA:Bebas Bau Apek: 8 Tips Merawat Pakaian di Musim Hujan
Yaitu bilangan tak berdimensi yang menggambarkan perbandingan antara gaya inersia dengan gaya viskositas dalam fluida.
Secara umum, jika nilai bilangan Reynolds:
- Re < 2.000, maka aliran cenderung laminar.
- Re > 4.000, maka aliran cenderung turbulen.
- Re antara 2.000 – 4.000, disebut zona transisi.
Ciri-Ciri Aliran Laminar
1. Aliran Teratur
Partikel-partikel fluida bergerak dalam lintasan yang lurus dan sejajar.
2. Minim Pusaran
Hampir tidak ada gangguan atau pusaran dalam aliran.
3. Kecepatan Stabil
Aliran bersifat stabil dan mudah diprediksi.
4. Gaya Viskositas Dominan
Hambatan dalam aliran terutama disebabkan oleh viskositas fluida, bukan oleh turbulensi.