Sering Kesemutan di Kaki atau Tangan? Cek Kadar Asam Urat Anda!

Reporter: Apriyanti |

Editor: Apriyanti |

Sabtu , 24 May 2025 - 14:30

sering kesemutan di kaki atau tangan? cek kadar asam urat anda!                            koranharianbanyuasin.id - kesemutan adalah sensasi mati rasa atau rasa geli seperti ditusuk-tusuk jarum yang biasa terjadi saat aliran darah ke saraf terganggu. 
kondisi ini biasanya bersifat sementara dan akan membaik setelah bagian tubuh yang tertekan kembali mendapatkan aliran darah. 
namun, jika kesemutan terjadi terlalu sering tanpa sebab yang jelas, bisa jadi ini adalah tanda dari masalah kesehatan yang lebih serius, salah satunya adalah asam urat tinggi.
baca juga:waspada! ini ciri-ciri daging yang sudah tidak layak konsumsi
baca juga:jangan tertipu berat badan! ini alasan orang kurus bisa kena diabetes
apa itu asam urat?
asam urat adalah zat sisa hasil metabolisme purin—senyawa yang ditemukan dalam banyak makanan seperti jeroan, seafood, dan daging merah.
dalam kondisi normal, asam urat larut dalam darah dan dibuang melalui urin.
baca juga:waspada tekanan darah: kenali levelnya sebelum terlambat!
baca juga:lindungi tubuh dari risiko pecah pembuluh darah dengan 5 langkah mudah
namun, bila tubuh memproduksi terlalu banyak asam urat atau ginjal tidak mampu membuangnya dengan baik, maka akan terjadi penumpukan asam urat di darah dan sendi. 
kondisi ini disebut hiperurisemia dan bisa menyebabkan asam urat atau gout.
hubungan kesemutan dengan asam urat
baca juga:sering kram dan kembung tapi bukan maag? mungkin ini penyebabnya
baca juga:rosemary: tanaman aromatik yang bisa dijadikan balsam alami pengusir nyeri
salah satu gejala asam urat yang sering diabaikan adalah kesemutan, terutama di area kaki dan tangan.
penumpukan kristal asam urat di persendian bisa menekan saraf di sekitarnya. 
tekanan ini mengganggu fungsi saraf dan menyebabkan gejala seperti kesemutan, nyeri, dan bahkan rasa panas seperti terbakar.
kesemutan akibat asam urat biasanya terjadi pada malam hari atau setelah bangun tidur. 
selain itu, penderita juga sering mengeluhkan:
- nyeri sendi, terutama di jempol kaki, lutut, dan pergelangan kaki
- pembengkakan sendi
- kemerahan dan rasa hangat di area sendi
- gerakan menjadi terbatas akibat nyeri
jika anda mengalami gejala-gejala tersebut disertai kesemutan yang berulang, sebaiknya segera periksakan diri ke dokter untuk pemeriksaan kadar asam urat.
faktor risiko yang perlu diwaspadai
beberapa faktor yang bisa meningkatkan risiko asam urat antara lain:
1. pola makan tinggi purin
mengonsumsi jeroan, seafood, dan daging merah secara berlebihan.
2. obesitas: berat badan berlebih dapat memperlambat proses pembuangan asam urat oleh ginjal.
3. kurang minum air putih
cairan yang cukup penting untuk membantu membuang asam urat lewat urin.
4. riwayat keluarga
faktor genetik juga berperan dalam risiko seseorang terkena asam urat.
5. konsumsi alkohol berlebihan
alkohol menghambat pembuangan asam urat dan mempercepat produksinya.
pencegahan dan gaya hidup sehat
untuk mencegah asam urat, berikut beberapa tips yang bisa dilakukan:
- kurangi konsumsi makanan tinggi purin
- perbanyak konsumsi buah dan sayur segar
- minum air putih minimal 2 liter per hari
- hindari minuman manis dan beralkohol
- jaga berat badan ideal dengan olahraga teratur
- istirahat cukup dan kelola stres dengan baik
kesemutan yang sering terjadi tidak boleh dianggap sepele.
meskipun bisa jadi hanya karena posisi duduk atau tidur yang salah, bila terjadi berulang tanpa alasan yang jelas, bisa menjadi sinyal awal dari penyakit asam urat. 
mengetahui penyebab dan mengambil langkah pencegahan sejak dini sangat penting untuk menjaga kesehatan sendi dan saraf anda.

Tag

Share

Koran Edisi Terbaru

Baca Koran HARIAN BANYUASIN 25 MEI 2025

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan