PBSI Beberkan Kondisi Cedera Daniel Marthin yang Belum Membaik

Daniel Marthin--

BACA JUGA:20 Pebulutangkis Muda Indonesia Ikuti Asia Junior Championships 2025 di Solo, Ini Daftar Namanya!

Ia menjelaskan bahwa kondisi ini membuat Daniel kesulitan untuk menekuk lutut kirinya, sesuatu yang tentu sangat krusial dalam gerakan seorang pemain bulu tangkis.

Terutama di sektor ganda yang menuntut kelincahan, akselerasi, serta daya tahan kaki yang kuat.

Dua Alternatif Penanganan

Eng Hian juga menyebut bahwa saat ini ada dua opsi medis yang tengah dikaji oleh tim dokter: tindakan besar atau tindakan kecil.

Kedua opsi ini memiliki risiko dan keuntungan masing-masing, dan keputusan akan diambil dalam waktu dekat.

"Ini sedang dikonsultasikan dengan dokter. Plus minusnya sedang kami godok. Mudah-mudahan minggu ini sudah ada keputusan," jelasnya.

Jika Daniel hanya mengandalkan terapi, dikhawatirkan proses pemulihan akan terus berlarut dan menghambat performa tim.

Apalagi tahun 2025 menjadi tahun penting untuk pengumpulan poin menuju Olimpiade dan turnamen-turnamen besar lainnya.

Perlindungan Ranking untuk Fikri/Daniel

Sebagai langkah antisipatif, PBSI telah mulai mengaktifkan perlindungan peringkat dunia (ranking protection) bagi pasangan M. Shohibul Fikri/Daniel Marthin yang saat ini berada di posisi ke-10 dunia.

Langkah ini diambil untuk menjaga peluang keduanya dalam berbagai turnamen bergengsi meski harus absen sementara.

Ranking protection memungkinkan pasangan tersebut tetap mempertahankan peringkat mereka dalam jangka waktu tertentu, meskipun tidak bisa tampil di sejumlah turnamen karena alasan medis.

“Proteksi ranking ini penting, karena kami juga harus berpikir ke depan. Apalagi Fikri/Daniel adalah salah satu pasangan tumpuan Indonesia,” tambah Eng Hian.

Cedera Terjadi di Sudirman Cup 2025

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan