Peringkat Timnas Voli Putra Indonesia Turun ke 63 Dunia Usai Finish Ke-6 di Asian Nations Cup 2025

peringkat timnas voli putra indonesia turun ke 63 dunia usai finish ke-6 di asian nations cup 2025 koranharianbanyuasin.id - timnas voli putra indonesia harus menerima kenyataan pahit usai menyelesaikan kompetisi avc men's volleyball nations cup 2025 di posisi ke-6. meskipun tampil cukup kompetitif, hasil tersebut ternyata berdampak negatif terhadap posisi indonesia dalam peringkat dunia federasi bola voli internasional (fivb). dalam turnamen yang digelar di bahrain, indonesia menutup perjuangan dengan kekalahan dari australia 0-3 (20-25, 21-25, 22-25) pada laga perebutan peringkat ke-5 yang berlangsung senin malam, 23 juni 2025. baca juga:kontrak rp163 miliar! an se young dilirik yonex dan lining baca juga:bwf resmi perpanjang sanksi rusia, dua atlet lolos uji kelayakan kekalahan ini menegaskan posisi tim garuda di peringkat enam besar dalam kompetisi tingkat asia tersebut. sayangnya, hasil ini tidak cukup mengangkat posisi indonesia di ranking dunia. dari lima pertandingan yang dijalani, indonesia hanya berhasil meraih dua kemenangan. baca juga:pbsi evaluasi ketat pemain lama, eng hian minta fokus pada prestasi baca juga:tim bulutangkis indonesia dan rusia jalani laga persahabatan, bahas kerja sama atlet dan pelatih kemenangan tersebut tidak mampu menahan penurunan poin di ranking fivb. sebelum avc nations cup 2025 dimulai, indonesia berada di posisi 51 dunia. namun, seusai turnamen, posisi indonesia merosot hingga peringkat 63 dunia. baca juga:lanny/fadia sulit hadapi poin kritis, ini evaluasi dan solusi dari pelatih ganda putri baca juga:avc men's volleyball nations cup 2025, indonesia menyerah 0-3 dari bahrain peringkat ke-16 dari 19 di asia dalam lingkup benua asia, posisi indonesia juga belum membaik. dari 19 negara yang tergabung dalam konfederasi voli asia (avc), indonesia kini bertengger di peringkat ke-16. hanya tiga negara yang berada di bawah indonesia, memperlihatkan bahwa ada pekerjaan rumah besar yang harus diselesaikan demi meningkatkan daya saing di level asia maupun dunia. padahal, dalam beberapa tahun terakhir, antusiasme terhadap bola voli di indonesia meningkat tajam. liga voli nasional (proliga) semakin ramai ditonton, dan pemain-pemain muda mulai bermunculan. namun, pencapaian di level tim nasional masih belum mencerminkan potensi besar yang dimiliki tanah air. evaluasi serius dibutuhkan penurunan peringkat ini seharusnya menjadi alarm penting bagi federasi dan pemerintah. perlu ada evaluasi menyeluruh, mulai dari sistem pembinaan, pelatihan, hingga manajemen tim nasional. pelatih, atlet, dan pengurus harus duduk bersama untuk menyusun strategi jangka panjang yang berorientasi pada peningkatan prestasi, bukan sekadar partisipasi. konsistensi pengiriman atlet ke turnamen internasional juga perlu ditingkatkan. semakin banyak pertandingan yang dijalani melawan tim-tim kuat dunia, semakin tinggi pula pengalaman dan mental bertanding yang terbentuk. selain itu, dukungan dari pemerintah dalam bentuk fasilitas, anggaran, dan kebijakan strategis sangat dibutuhkan agar bola voli indonesia bisa berkembang secara sistematis dan terencana. harapan untuk masa depan kendati hasil di avc nations cup 2025 belum memuaskan, perjuangan para pemain tetap patut diapresiasi. mereka telah menunjukkan semangat juang dan semangat nasionalisme di panggung asia. namun, untuk dapat bersaing secara serius, indonesia tidak boleh puas dengan pencapaian saat ini. diperlukan komitmen jangka panjang dari semua pihak demi mendorong kemajuan voli indonesia di panggung internasional. dengan pembinaan berkelanjutan dan dukungan menyeluruh, bukan tidak mungkin timnas voli putra indonesia akan bangkit kembali dan menempati peringkat yang lebih baik di masa mendatang.

Tag

• # peringkat voli indonesia
• # avc men's volleyball
• # bola voli
• # timnas voli putri indonesia

Share

• 
• 
• 
• 
•