Manfaat Daun Beluntas untuk Penderita Rematik yang Perlu Kamu Coba

KORANHARIANBANYUASIN.ID - Nyeri dan radang sendi adalah keluhan yang umum terjadi, terutama pada lansia atau mereka yang menderita penyakit seperti rematik dan osteoartritis.

Kondisi ini dapat menurunkan kualitas hidup karena menyebabkan keterbatasan gerak dan rasa tidak nyaman yang terus-menerus.

Di tengah banyaknya pilihan obat-obatan medis, pengobatan alami mulai mendapat tempat sebagai alternatif yang aman dan minim efek samping.

BACA JUGA:Bukan Sekadar Tanaman Pagar, Ini Khasiat Dahsyat Daun Beluntas!

BACA JUGA:Kiwi, Buah Antioksidan Tinggi untuk Kulit Sehat Bebas Kusam

Salah satu tanaman herbal yang dikenal memiliki khasiat dalam mengurangi nyeri sendi dan radang adalah daun beluntas.

 

Daun beluntas (Pluchea indica) merupakan tanaman semak yang tumbuh subur di wilayah tropis seperti Indonesia.

Tanaman ini telah lama digunakan dalam pengobatan tradisional, terutama karena kandungan senyawa aktif di dalamnya yang memberikan manfaat kesehatan luar biasa.

BACA JUGA:Rahasia Bawang Dayak dalam Menstabilkan Tekanan Darah dan Kolesterol

BACA JUGA:Konsumsi Belimbing Wuluh, Bantu Stabilkan Kadar Gula Darah Secara Alami

Salah satu manfaat utama dari daun beluntas adalah kemampuannya dalam mengatasi peradangan dan nyeri sendi.

Kandungan antiinflamasi dalam daun beluntas, seperti flavonoid, alkaloid, dan senyawa fenolat, berperan penting dalam meredakan peradangan yang menjadi penyebab utama dari nyeri sendi.

Senyawa fenolat bertindak sebagai pereda nyeri alami (analgesik), yang membantu mengurangi rasa sakit tanpa perlu menggunakan obat kimia.

BACA JUGA:Pare, Si Pahit yang Ampuh Detoks Hati secara Alami

BACA JUGA:Bukan Sekadar Buah Hutan! Ini 7 Khasiat Dahsyat Murbei untuk Kesehatan Tubuh

Kandungan ini bekerja dengan cara menghambat enzim yang memicu peradangan, sehingga mengurangi pembengkakan, kemerahan, dan nyeri pada area sendi yang terkena.

Penggunaan daun beluntas untuk meredakan nyeri dan radang sendi dapat dilakukan dengan beberapa cara.

Salah satu cara paling sederhana adalah dengan meminum air rebusan daun beluntas.

Ambil segenggam daun beluntas segar, cuci bersih, lalu rebus dalam dua gelas air hingga tersisa satu gelas.

Minum air rebusan ini satu kali sehari secara rutin untuk merasakan manfaatnya.

Rasanya memang sedikit pahit, tetapi manfaatnya sangat besar bagi kesehatan sendi.

Selain diminum, daun beluntas juga dapat digunakan sebagai kompres alami.

Caranya, remas atau tumbuk beberapa lembar daun beluntas segar hingga agak halus, kemudian tempelkan pada bagian sendi yang nyeri.

Bungkus dengan kain bersih dan diamkan selama 15–30 menit.

Metode ini efektif untuk nyeri sendi ringan hingga sedang, terutama jika dilakukan secara teratur.

Banyak penderita rematik yang melaporkan berkurangnya rasa sakit dan peningkatan mobilitas setelah menggunakan daun beluntas sebagai bagian dari terapi alami mereka.

Meskipun hasilnya bisa bervariasi pada setiap individu, penggunaan daun beluntas sebagai pengobatan pelengkap cukup menjanjikan, apalagi jika dibarengi dengan pola makan sehat dan gaya hidup aktif.

Namun, perlu diingat bahwa penggunaan daun beluntas sebagai obat alami tetap harus disesuaikan dengan kondisi tubuh masing-masing.

Konsultasi dengan tenaga medis tetap dianjurkan, terutama bagi mereka yang memiliki riwayat alergi atau sedang mengonsumsi obat tertentu.

Secara keseluruhan, daun beluntas merupakan solusi alami yang dapat membantu mengurangi nyeri dan radang sendi, khususnya bagi penderita rematik.

Dengan kandungan antiinflamasi dan analgesiknya, tanaman ini layak dijadikan bagian dari pengobatan herbal sehari-hari untuk menjaga kesehatan sendi secara alami dan aman.