Kenapa Setiap Toko Chindo Punya Maneki-neko? Ini Filosofinya

Maneki-neko bukan sekadar patung kucing imut yang melambai-lambai di toko Chindo, melainkan simbol budaya yang kaya makna.--
BACA JUGA:Bunga Es di Kulkas Bikin Pusing? Yuk, Bereskan dengan Cara Mudah Ini!
Konon, seorang samurai yang sedang berteduh melihat kucing itu dan mendekat.
Tak lama kemudian, petir menyambar tempat di mana ia sebelumnya berdiri.
Sejak saat itu, kucing dianggap sebagai hewan pembawa berkah, dan patung maneki-neko dibuat sebagai simbol keberuntungan.
Filosofi Tangan yang Terangkat
Patung maneki-neko biasanya memiliki satu kaki depan yang terangkat.
Namun, posisi kaki ini ternyata memiliki makna yang berbeda:
- Tangan kiri terangkat: dipercaya mengundang lebih banyak pelanggan atau tamu.
- Tangan kanan terangkat: diyakini membawa keberuntungan finansial dan rezeki.
- Kedua tangan terangkat: dipercaya mendatangkan perlindungan dan kebahagiaan berlipat.
Itulah sebabnya toko-toko milik orang keturunan Tionghoa di Indonesia sering menaruh maneki-neko di meja kasir atau pintu masuk.
Mereka percaya bahwa patung ini akan menarik lebih banyak pelanggan dan memperlancar usaha.
Warna-warna Maneki-neko dan Maknanya
Selain gerakan tangan, warna patung maneki-neko juga memiliki arti khusus. Beberapa di antaranya:
- Putih: simbol kesucian dan kebahagiaan.