Keputihan Normal atau Tidak? Begini Cara Membedakannya

Ilustrasi--

Keputihan abnormal bisa disebabkan oleh berbagai faktor, seperti:

Infeksi Jamur: Infeksi Candida albicans sering menyebabkan keputihan menggumpal seperti keju.

Infeksi Bakteri: Vaginosis bakterialis sering menyebabkan keputihan berbau amis.

Penyakit Menular Seksual (PMS): Gonore, klamidia, dan trikomoniasis adalah PMS yang dapat memicu keputihan abnormal.

Ketidakseimbangan Hormonal: Penggunaan kontrasepsi hormonal atau perubahan hormon lainnya dapat memengaruhi keputihan.

Cara Mengatasi dan Mencegah Keputihan Abnormal

Jaga Kebersihan Vagina: Cuci area vagina dengan air bersih dan hindari penggunaan sabun berpewangi.

Gunakan Pakaian yang Tepat: Pilih pakaian dalam berbahan katun yang menyerap keringat.

Hindari Douching: Douching dapat mengganggu keseimbangan bakteri baik di vagina.

Konsumsi Makanan Sehat: Perbanyak konsumsi makanan kaya probiotik, seperti yogurt, untuk menjaga kesehatan mikrobiota.

Konsultasikan ke Dokter: Jika mengalami keputihan abnormal, segera periksa ke dokter untuk mendapatkan penanganan yang tepat.

Keputihan adalah hal yang normal jika terjadi dengan ciri-ciri yang sehat.

Namun, jika keputihan menunjukkan tanda-tanda abnormal, jangan abaikan.

Kenali gejalanya dan lakukan tindakan pencegahan agar kesehatan organ intim tetap terjaga.

Segera konsultasikan dengan dokter jika keputihan disertai gejala yang mengganggu.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan