Sabtu, 01 Feb 2025
Network
Beranda
Kesehatan
JELAJAH
TEKNOLOGI
Otomotif
NASIONAL
KECANTIKAN
POLITIK
Utama
Harian Banyuasin
Banyuasin Bangkit
Banyuasin Cerdas
Kota Betuah
Kuliner
Olahraga
Pendidikan
Olahraga
Ragam
Sumsel
Advertorial
Kesehatan
Kuliner
Opini
Setudung
Network
Beranda
Kesehatan
Detail Artikel
Puasa Sambil Menyusui? Ini Cara Aman Menjaga Produksi ASI
Reporter:
Apriyanti
|
Editor:
Apriyanti
|
Sabtu , 01 Feb 2025 - 13:30
--
puasa sambil menyusui? ini cara aman menjaga produksi asi koranharianbanyuasin.id - bulan ramadhan merupakan waktu yang istimewa bagi umat muslim. namun, bagi ibu menyusui, menjalankan ibadah puasa bisa menjadi tantangan tersendiri. kekhawatiran utama biasanya berkaitan dengan kecukupan produksi asi dan kondisi kesehatan ibu serta bayi. jika anda tetap ingin berpuasa saat menyusui, berikut adalah beberapa tips dan trik yang bisa membantu menjaga kesehatan dan kelancaran menyusui selama bulan ramadhan. baca juga:jangan dianggap sepele, anak mengorok bisa jadi gejala hipertrofi adenoid baca juga:cegah speech delay pada anak: tips efektif untuk orang tua 1. konsultasikan dengan dokter atau ahli laktasi sebelum memutuskan untuk berpuasa, sebaiknya berkonsultasi terlebih dahulu dengan dokter atau ahli laktasi. setiap ibu memiliki kondisi kesehatan yang berbeda-beda, dan beberapa mungkin disarankan untuk tidak berpuasa jika berisiko mengalami dehidrasi atau produksi asi menurun drastis. baca juga:waspada cacingan pada anak: gejala, jenis cacing, dan penanganannya baca juga:5 tips memilih mpasi yang tepat untuk tumbuh kembang anak 2. perhatikan asupan nutrisi saat sahur dan berbuka agar tetap sehat dan dapat menyusui dengan baik, ibu menyusui harus memastikan asupan makanan bergizi saat sahur dan berbuka puasa. berikut adalah beberapa makanan yang dianjurkan: baca juga:kenali anemia pada anak: gejala, penyebab, dan cara mengatasinya baca juga:mengapa protein penting untuk kecerdasan anak? ini penjelasannya sumber protein: telur, ikan, daging tanpa lemak, ayam, dan kacang-kacangan. karbohidrat kompleks: nasi merah, roti gandum, dan oatmeal untuk memberikan energi lebih lama. lemak sehat: alpukat, kacang almond, dan minyak zaitun. sayur dan buah-buahan: mengandung vitamin dan mineral penting untuk kesehatan ibu dan bayi. 3. penuhi kebutuhan cairan dehidrasi dapat berdampak pada produksi asi dan kondisi tubuh ibu. oleh karena itu, minumlah air putih minimal 8–10 gelas sehari, dengan pola sebagai berikut: saat berbuka: 2 gelas air putih. setelah makan malam: 2 gelas air putih. menjelang tidur: 2 gelas air putih. saat sahur: 2 gelas air putih. selain air putih, ibu juga bisa mengonsumsi jus buah tanpa gula atau sup untuk menambah asupan cairan. 4. menyusui lebih sering saat malam hari karena ibu tidak dapat minum dan makan selama siang hari, solusi yang bisa dilakukan adalah meningkatkan frekuensi menyusui di malam hari. hal ini dapat membantu menjaga produksi asi tetap stabil dan memastikan bayi mendapatkan cukup nutrisi. 5. hindari aktivitas berat ibu menyusui yang berpuasa sebaiknya menghindari aktivitas yang menguras tenaga, seperti olahraga berat atau pekerjaan fisik yang melelahkan. jika memungkinkan, usahakan untuk beristirahat lebih banyak agar tubuh tetap bugar dan tidak mudah lemas. 6. kenali tanda-tanda bahaya jika selama berpuasa ibu mengalami gejala berikut, sebaiknya segera membatalkan puasa dan mengonsumsi makanan serta minuman: pusing, lemas berlebihan, atau pingsan. produksi asi menurun drastis, bayi tampak rewel, atau mengalami penurunan berat badan. tanda-tanda dehidrasi seperti mulut kering, urine berwarna gelap, dan jarang buang air kecil. 7. tidak perlu memaksakan diri islam memberikan keringanan bagi ibu menyusui untuk tidak berpuasa jika khawatir akan berdampak pada kesehatan dirinya atau bayinya. jika ibu merasa tubuhnya tidak kuat atau produksi asi berkurang signifikan, maka diperbolehkan untuk mengganti puasa di lain waktu atau membayar fidyah sesuai ketentuan agama. berpuasa sambil menyusui membutuhkan persiapan yang baik, mulai dari menjaga asupan makanan dan cairan hingga mengenali kondisi tubuh sendiri. jika ibu merasa mampu dan tetap ingin berpuasa, pastikan untuk mengikuti tips di atas agar tetap sehat dan produksi asi tetap lancar. namun, jika tubuh merasa tidak kuat, tidak perlu memaksakan diri, karena kesehatan ibu dan bayi tetap menjadi prioritas utama.
1
2
3
4
»
Tag
# menyusui tetap berpuasa
# ibu menyusui
# menyusui saat puasa
Share
Koran Edisi Terbaru
Baca Koran HARIAN BANYUASIN 2 FEBRUARI 2025
Berita Terkini
Fikri/Daniel Lolos ke Final Thailand Masters 2025, Indonesia Loloskan 4 Wakil
Olahraga
1 jam
Hajar Tuan Rumah Straight Game, Lanny/Fadia ke Final Thailand Masters 2025
Olahraga
2 jam
Meilysa/Rachel Tumbang, Tiket Final Thailand Masters 2025 Melayang
Olahraga
4 jam
Chestnut, Pilihan Camilan Lezat yang Kaya Nutrisi dan Antioksidan
Kesehatan
4 jam
Luar Biasa! Komang Ayu Raih Tiket Final Thailand Masters 2025
Olahraga
4 jam
Berita Terpopuler
Chestnut, Pilihan Camilan Lezat yang Kaya Nutrisi dan Antioksidan
Kesehatan
4 jam
Selain Lezat untuk Es, Kacang Merah Ternyata Ampuh Menjaga Kesehatan Tubuh
Kesehatan
10 jam
Ubi Ungu, Orange, atau Putih: Mana yang Paling Baik untuk Kesehatan Mata dan Kulit?
Kesehatan
6 jam
Kenali Perbedaan Tisu Makan, Tisu Toilet, dan Tisu Wajah yang Sering Salah Penggunaan
Kesehatan
13 jam
Inilah 7 Manfaat Buah Bidara yang Jarang Diketahui, dari Anti-inflamasi hingga Kontrol Gula Darah
Kesehatan
9 jam
Berita Pilihan
Benarkah Wilayah Ini Tanpa Hujan Hingga 9 Hari?, Begini Penjelasan BMKG!
Utama
8 jam
Gelar Isra' Mi'raj, SMAN 1 Rantau Bayur Hadirkan Ustad Amri Alumni 2019
Pendidikan
14 jam
Program Dapur Masuk Sekolah, Ini Tanggapan Camat dan Kepala SDN 39 Banyuasin III
Pendidikan
14 jam
Program Unggulan Kodam II/Sriwijaya Dapur Masuk Sekolah di SDN 39 Banyuasin III
Pendidikan
23 jam
Melalui Isra Mi'raj Bangun Generasi Robbani
Pendidikan
1 hari