Milyadi mengatakan, banjir sudah sering terjadi di kawasan tersebut, sejak adanya aktifitas pembangnan jalan tol banjir terjadi saat musim hujan.
Banjir tersebut selain merendam rumah warga, juga meneggelamkan mata pencarian masyarakat seperti hewan ternak, tamanan warga dan lainnya.
"Kami berharap, pengerukan sungai tersebut terus dilakukan, sehingga banjir tidak lagi merendam rumah kami," kata Milyadi.
BACA JUGA:PBB dan BPHTB Banyuasin 2023 Melebihi Target, Ada yang Nunggak Rp1 Miliar!
Pj Bupati Banyuasin H. Hani Syopiar Rustam SH mengatakan, pihaknya akan terus berupaya untuk mengatasi banjir di Kabupaten Banyuasin. Ia meminta masyarakat untuk mendukung upaya pemerintah dalam mengatasi banjir.
"Kami akan terus berupaya untuk mengatasi banjir di Kabupaten Banyuasin. Kami berharap, masyarakat dapat mendukung upaya kami," kata Hani Syopiar.
Selain di Kedondong Raye, banjir juga terjadi di beberapa wilayah lain di Kabupaten Banyuasin. Banjir tersebut disebabkan oleh curah hujan yang tinggi. seperti kawasan bom berlian Pangkalan Balai.
BACA JUGA:Pajak Daerah Banyuasin Lampaui Target, Segini Capaiannya!
Pemerintah Kabupaten Banyuasin telah menginstruksikan kepada seluruh camat dan kepala desa dan lurah untuk segera melakukan penanganan banjir di wilayahnya masing-masing.
Sementara itu, Lurah Kedondong Raye Imam Santoso mengucapkan terimakasih atas respon cepat yang dilakukan Pemkab Banyuasin.
Ia juga mengajak masyarakat untuk melakukan pencegahan dengan aktif melakukan gotong royong dan mencegah untuk masyarakat agar tidak membuang sampah di sungai. ***