KORANHARIANBANYUASIN.ID - Mie instan adalah makanan cepat saji yang sangat populer, terutama di Asia.
Dengan harga yang terjangkau, mudah disajikan, dan beragam varian rasa, mie instan menjadi pilihan favorit banyak orang.
Terutama saat waktu terbatas atau ketika keinginan makan yang cepat dan praktis muncul.
Namun, di balik kenyamanannya, muncul pertanyaan: Apakah berbahaya jika kita terlalu sering mengonsumsi mie instan?
BACA JUGA:Sejuta Manfaat dan Keistimewaan Buah Tin Bagi Kesehatan, Wajib Dikonsumsi!
BACA JUGA:5 Jenis Buah yang Boleh Dimakan Saat Perut Kosong
Kandungan Nutrisi dalam Mie Instan
Mie instan pada dasarnya mengandung tepung terigu, minyak sawit, dan berbagai bahan tambahan lainnya, termasuk pengawet, pewarna, dan penambah rasa.
Satu porsi mie instan biasanya mengandung kalori yang cukup tinggi, berkisar antara 300 hingga 500 kalori, tergantung pada merek dan variannya.
Selain itu, mie instan juga mengandung garam (natrium) yang tinggi, yang dapat mencapai 1000 mg atau lebih per porsi.
BACA JUGA:Siklus Menstruasi Tidak Teratur? Mungkin Anda Mulai Memasuki Perimenopause, Kenali Gejalanya
BACA JUGA:Anda dengan 8 Penyakit Ini Sebaiknya Hindari Mengonsumsi Sawo
Namun, meskipun kalori yang terkandung cukup tinggi, mie instan tergolong miskin nutrisi.
Kandungan protein, serat, vitamin, dan mineralnya relatif rendah.
Ini menyebabkan mie instan lebih banyak memberikan kalori "kosong" yang tidak memberi manfaat gizi signifikan bagi tubuh.