Studi menunjukkan bahwa konsumsi buah-buahan yang kaya antosianin.
Seperti jeruk blood orange, dapat membantu mengurangi tekanan darah, meningkatkan kolesterol baik (HDL), dan mengurangi kolesterol jahat (LDL), yang semuanya berkontribusi pada kesehatan jantung yang lebih baik.
5. Potensi Pencegahan Kanker
Antosianin dalam jeruk blood orange tidak hanya berfungsi sebagai antioksidan, tetapi juga telah ditemukan memiliki sifat antikanker.
Penelitian menunjukkan bahwa antosianin dapat menghambat pertumbuhan sel kanker dan mendorong apoptosis (kematian sel terprogram) pada sel kanker tertentu.
Meskipun penelitian lebih lanjut diperlukan untuk memahami mekanisme tepatnya, temuan ini menunjukkan bahwa mengonsumsi jeruk blood orange secara teratur dapat berkontribusi pada pencegahan kanker dan merupakan bagian dari diet sehat yang seimbang.
6. Efek Anti-Penuaan
Selain manfaat kesehatannya yang luas, jeruk blood orange juga memiliki efek anti-penuaan yang signifikan.
Kandungan antioksidan yang tinggi dalam jeruk ini membantu melawan kerusakan oksidatif pada sel-sel tubuh yang disebabkan oleh radikal bebas.
Kerusakan oksidatif adalah salah satu faktor utama yang mempercepat proses penuaan dan memicu perkembangan penyakit degeneratif.
Dengan mengonsumsi jeruk blood orange, tubuh mendapatkan perlindungan ekstra terhadap penuaan dini dan penyakit yang terkait dengan penuaan.
7. Pemanfaatan dalam Kuliner
Selain manfaat kesehatannya, jeruk blood orange juga memiliki keunggulan dalam penggunaannya di dunia kuliner.
Warna merah yang mencolok dan rasa yang unik menjadikan jeruk ini sebagai bahan yang menarik untuk berbagai hidangan.
Jeruk blood orange sering digunakan dalam salad buah, jus, koktail, dan sebagai hiasan pada hidangan pencuci mulut.
Kulitnya yang wangi juga sering digunakan dalam baking untuk memberikan aroma dan rasa tambahan pada kue dan pastry.