Kungkang Bisa Berenang? Ini Fakta Menariknya!

Kukang--

BACA JUGA:Gannet Utara: Burung Selam Kilat dengan Kecepatan 100 km/jam

Meskipun terlihat lembam di darat, otot-otot lengannya cukup kuat untuk menghasilkan daya dorong yang efektif saat berenang.

Tubuh mereka yang ringan juga menjadi keuntungan tersendiri, karena memungkinkan mereka mengapung dengan mudah di permukaan air.

Lebih mengesankan lagi, kungkang mampu menahan napas di dalam air hingga 40 menit.

Hal ini sangat jarang ditemukan pada mamalia darat lainnya.

Kemampuan menahan napas ini tentu sangat membantu ketika mereka harus menyeberangi sungai atau kolam untuk berpindah tempat atau menghindari ancaman predator.

Dengan semua kelebihan ini, kungkang menunjukkan bahwa dirinya bukan sekadar hewan lambat yang pasrah terhadap lingkungan, melainkan makhluk yang mampu beradaptasi dengan cara unik.

Kehidupan kungkang memang lebih banyak dihabiskan di pepohonan, terutama di hutan-hutan tropis Amerika Tengah dan Selatan.

Mereka hidup secara arboreal, bergantung dan berpindah dari satu dahan ke dahan lain.

Namun, terkadang kungkang harus turun ke tanah untuk berpindah pohon, mencari makanan, atau bahkan buang air.

Inilah saat-saat yang paling rawan bagi kungkang, karena kecepatan mereka di darat sangat terbatas sehingga mudah menjadi sasaran predator seperti jaguar dan ular.

Dalam kondisi seperti itu, keberadaan air justru menjadi penyelamat.

Ketika harus melintasi sungai kecil atau parit, kungkang akan memilih berenang daripada berjalan.

Di dalam air, mereka memiliki peluang lebih besar untuk kabur dari bahaya, karena kecepatannya meningkat drastis.

Bahkan, tak jarang mereka memanfaatkan arus air untuk membantu pergerakan, seperti sedang menyusuri jalur bebas hambatan alami.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan