Dorong Good Governance, Gubernur Sumsel Perintahkan OPD Perkuat Pengawasan Internal

--Foto humaspemprovsumsel
KORANHARIANBANYUASIN.ID - Gubernur Sumsel, Herman Deru, menegaskan komitmen pemerintah provinsi dalam mewujudkan tata kelola pemerintahan yang bersih dan akuntabel.
Dalam arahannya saat Rapat Koordinasi Program Pemberantasan Korupsi Terintegrasi Tahun 2025 di Graha Bina Praja, Selasa (23/9/2025), Herman Deru meminta OPD menjadikan Aparat Pengawas Intern Pemerintah (APIP) sebagai mitra kerja utama.
Menurutnya, tanpa pengawasan internal yang kuat, cita-cita good governance dan clean government sulit diwujudkan.
BACA JUGA:Wagub Sumsel Resmikan SPPG Gandus, Tegaskan Komitmen Perangi Stunting di Sumsel
BACA JUGA:Kementerian PUPR RI: November, Jalan Palembang-Betung Sepanjang 13 Km Diperbaiki
"APIP harus diposisikan sebagai partner strategis, bukan sekadar pengawas. Mereka hadir untuk mencegah hal-hal yang tidak kita inginkan," tegas Herman Deru.
Gubernur juga menyampaikan bahwa dalam entry meeting dengan Tim Korsup KPK, isu yang disorot adalah penertiban aset daerah.
Ia menilai, percepatan sertifikasi aset menjadi hal mendesak agar pengelolaan barang milik daerah lebih tertib dan terhindar dari penyalahgunaan.
BACA JUGA:Kerusakan Jalan Palembang-Betung, Gubernur Sumsel Kirim Surat ke PUPR RI
BACA JUGA:Dari Desa untuk Indonesia Emas, TP PKK Sumsel Siap Perkuat Peran Posyandu
"Ini pekerjaan rumah yang harus segera diselesaikan. Saya minta APIP dan inspektorat benar-benar serius menanganinya," katanya.
Lebih jauh, Herman Deru mengingatkan agar OPD fokus pada pelaksanaan program sesuai RPJMD.
Ia menegaskan bahwa alokasi anggaran harus diarahkan ke program prioritas yang berdampak langsung pada kesejahteraan masyarakat.
BACA JUGA:Sekda Sumsel Hadiri Rakor Pemerintahan se-Sumatera, Bahas Kamtibmas dan Arahan untuk Kepala Daerah