Melaju ke Perempat Final Olimpiade Paris 2024 Gregoria Catatkan Sejarah, Terakhir Kali di Olimpiade 2008

Reporter: Apriyanti |

Editor: Apriyanti |

Jumat , 02 Aug 2024 - 09:23

Gregoria Mariska Tunjung sukses mencatatkan sejarah menjadi tunggal putri Indonesia yang lolos ke perempat final Olimpiade setelah terakhir kali diciptakan di Olimpiade Beijing 2008 oleh Maria Kristin Yulianti.--

melaju ke perempat final olimpiade paris 2024 gregoria catatkan sejarah, terakhir kali di olimpiade 2008                            prancis, koranharianbanyuasin.id - kesuksesan gregoria mariska tunjung lolos ke semifinal olimpiade paris 2024, sekaligus mencatatkan sejarah bagi bulutangkis indonesia.
betapa tidak, terakhir kali tunggal putri indonesia lolos ke semifinal diciptakan oleh maria kristin yulianti pada olimpiade beijing 2008.
maria kristin pada saat itu hanya mampu meraih medali perunggu.
baca juga:gregoria mariska melaju ke semifinal olimpiade paris 2024, satu-satunya wakil indonesia tersisa
baca juga:kalahkan wakil republik ceko, gregoria mariska ke perempat final olimpiade paris 2024
tentu saja, gregoria diharapkan mampu memaksimalkan permainannya dan tampil percaya diri saat menghadapi wakil thailand, ratchanok intanon di perempat final olimpiade paris 2024, sabtu 3 agustus 2024 nanti.
dengan kemenangan yang diraih saat melawan wakil korea, kim ga eun di babak 16 besar, gregoria mengaku sangat lega sudah mampu lolos ke semifinal.
“pastinya lega bisa memenangkan pertandingan yang melelahkan ini. bagi saya cukup menjadi beban apalagi dengan keadaan sekarang saya tinggal sendiri," kata gregoria usai pertandingan.
baca juga:indonesia sisakan dua wakilnya di olimpiade paris 2024, dua tunggal putra keok
baca juga:tiga wakil indonesia berebut tiket ke perempat final olimpiade paris 2024
secara keseluruhan gregoria mengaku sangat puas dengan penampilannya, meski dirinya sempat membuat kesalahan yang cukup fatal saat di gim kedua.
“namun secara keseluruhan saya cukup puas dengan penampilan tadi walaupun catatan di game kedua saya melakukan kesalahan dengan tidak bisa mengendalikan kondisi lapangan," ucapnya.
“saya merasa tekanan sangat kuat untuk saya saat masuk ke lapangan tapi saat pertandingan dimulai saya bisa merasa lebih baik," tambahnya.
baca juga:rinov/pitha tersingkir dari olimpiade paris 2024
baca juga:erick thohir acungi jempol keberhasilan tim u-19: mental juara
kehilangan gim kedua, dirinya yang telah mendapatkan masukan dari sang pelatih, dirinya pun mampu bangkit dan berhasil mengimbangi permainan lawannya.
"di interval game ketiga, kak herli tahu saya berada dalam pressure yang sangat tinggi, jadi dia berpesan ayo coba lagi, apa yang saya yakini bisa dilakukan, lakukan saja. setelah itu, saya juga teriak-teriak untuk melepaskan beban itu dan puji tuhan berhasil," ungkapnya.
"saya ingin istirahat dulu, besok ada rest jadi saya mau recharge semua. sudah di perempatfinal tapi saya mau lebih. saya akan melakukan semua yang saya bisa," ujarnya.
untuk diketahui, gregoria melangkah ke perempat final olimpiade paris 2024 setelah mengalahkan wakil korea, kim ga eun secara rubber game 21-4, 8-21, 23-21.***

Tag

Share

Koran Terkait

Kembali ke koran edisi HARIAN BANYUASIN 3 AGUSTUS 2024

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan