Cara Menanam Kacang Tanah di Lahan Sempit, Untung Besar!

cara menanam kacang tanah di lahan sempit, untung besar! koranharianbanyuasin.id - kacang tanah adalah salah satu jenis tanaman yang memiliki nilai ekonomis tinggi dan cukup mudah dibudidayakan. selain untuk konsumsi pribadi, kacang tanah juga bisa menjadi sumber penghasilan tambahan jika ditanam secara serius. menanam kacang tanah di pekarangan rumah merupakan pilihan tepat bagi anda yang ingin memanfaatkan lahan sempit dengan hasil yang menjanjikan. baca juga:tips ampuh membuat tanaman cabai berbuah lebat dan subur baca juga:cara bertanam jambu dalhari: panduan lengkap untuk hasil maksimal berikut adalah panduan praktis untuk menanam kacang tanah di pekarangan rumah agar hasilnya maksimal dan cuan melimpah. keuntungan bertanam kacang tanah di pekarangan rumah hemat biaya: tidak memerlukan peralatan mahal atau bahan kimia berlebihan. hasil cepat: kacang tanah memiliki masa panen relatif singkat, sekitar 3-4 bulan. baca juga:5 sayuran yang bisa ditanam secara hidroponik: panduan lengkap dan manfaatnya baca juga:ingin bertanam melon tapi takut tak berhasil ? nih 7 tips bertanam melon anti gagal permintaan tinggi: kacang tanah banyak dibutuhkan untuk bahan makanan seperti camilan, saus, dan olahan lainnya. cocok di lahan terbatas: anda tidak memerlukan lahan luas, cukup pekarangan atau pot. langkah-langkah menanam kacang tanah baca juga:tips menanam tomat agar tumbuh subur dan berbuah lebat, jangan terlewatkan! baca juga:7 manfaat ciplukan, buah liar yang dijual dengan harga tinggi 1. pilih bibit berkualitas bibit yang baik adalah kunci keberhasilan budidaya kacang tanah. pilih bibit unggul dari varietas yang memiliki daya tahan tinggi terhadap penyakit, seperti varietas kancil atau talam 1. pastikan bibit memiliki ukuran seragam dan tidak berlubang. 2. persiapkan lahan atau media tanam jika menggunakan pekarangan: gemburkan tanah menggunakan cangkul, kemudian campur dengan pupuk kandang atau kompos untuk meningkatkan kesuburannya. pastikan lahan memiliki drainase yang baik agar tidak tergenang air. jika menggunakan pot atau polybag: gunakan campuran tanah, pasir, dan kompos dengan perbandingan 2:1:1. 3. penanaman bibit rendam bibit kacang tanah dalam air hangat selama 1-2 jam sebelum ditanam untuk mempercepat perkecambahan. tanam bibit dengan kedalaman sekitar 3-5 cm, dengan jarak tanam sekitar 20 cm antar tanaman. 4. perawatan tanaman penyiraman: lakukan penyiraman secara rutin, 1-2 kali sehari, terutama saat musim kemarau. namun, hindari penyiraman berlebihan yang dapat menyebabkan akar busuk. pemupukan: tambahkan pupuk organik seperti kompos setiap 2-3 minggu sekali untuk menjaga kesuburan tanah. penyiangan: cabut gulma atau rumput liar di sekitar tanaman agar tidak mengganggu pertumbuhan kacang tanah. 5. kendalikan hama dan penyakit hama seperti ulat tanah dan kutu daun sering menyerang kacang tanah. gunakan pestisida organik, seperti larutan bawang putih atau air sabun, untuk mengendalikan hama tanpa merusak tanaman. panen dan pengolahan kacang tanah siap dipanen setelah 3-4 bulan. tandanya, daun tanaman mulai menguning dan kering. cabut tanaman secara hati-hati, lalu pisahkan kacang dari batangnya. jemur kacang di bawah sinar matahari selama beberapa hari hingga benar-benar kering. tips agar auto cuan jual produk olahan: selain dijual mentah, olah kacang tanah menjadi camilan seperti kacang goreng atau rempeyek untuk nilai jual lebih tinggi. pemasaran online: gunakan platform media sosial untuk memasarkan hasil panen anda. kemitraan dengan warung atau toko: jual hasil panen ke toko atau warung terdekat untuk jangkauan pasar lebih luas. menanam kacang tanah di pekarangan rumah adalah kegiatan produktif yang menguntungkan. dengan perawatan yang tepat, anda bisa menikmati hasil panen untuk konsumsi sendiri sekaligus menjadikannya peluang bisnis yang mendatangkan cuan. jadi, tunggu apa lagi? mulailah menanam kacang tanah di pekarangan anda dan nikmati hasilnya!

Tag

• # tips menanam kacang tanah
• # bertanam kacang tanah
• # kacang tanah

Share

• 
• 
• 
• 
•