Metode Pemutihan Gigi yang Salah Bisa Bikin Gigi Rusak, Ini Penjelasannya

--

BACA JUGA:Apakah Tubuhmu Cukup Terhidrasi? Periksa Warna Urinmu!

Menyebabkan iritasi gusi.

Memicu sensitivitas gigi berlebih, terutama saat mengonsumsi makanan atau minuman panas dan dingin.

Produk pemutih gigi murah yang tidak memiliki izin edar resmi juga sering kali mengandung bahan berbahaya yang melebihi ambang batas aman, sehingga memperbesar risiko kerusakan.

2. Metode Pemutihan yang Tidak Tepat

Banyak orang memilih cara instan untuk memutihkan gigi, seperti menggunakan baking soda atau lemon secara langsung.

Meskipun bahan alami ini terdengar aman, penggunaannya yang tidak terkontrol justru berbahaya.

Baking soda: Bersifat abrasif dan dapat mengikis enamel gigi jika digunakan terlalu sering.

Lemon atau cuka: Mengandung asam tinggi yang dapat melemahkan enamel, membuat gigi lebih rentan terhadap kerusakan dan noda.

Penggunaan metode ini secara berulang juga dapat menyebabkan erosi enamel, yang pada akhirnya membuat gigi terlihat lebih kuning karena lapisan dentin di bawah enamel menjadi lebih terlihat.

3. Overbleaching (Pemutihan Berlebihan)

Beberapa orang melakukan pemutihan gigi secara berulang-ulang untuk mendapatkan hasil maksimal.

Sayangnya, overbleaching justru berdampak buruk pada kesehatan gigi.

Terlalu sering memutihkan gigi dapat membuat enamel tipis dan rentan terhadap kerusakan, seperti:

Retak pada gigi.

Tag
Share