- Daging babi cenderung berwarna merah muda atau pucat, bahkan bisa terlihat hampir putih jika berasal dari bagian tertentu seperti pinggang atau punggung.
Perbedaan warna ini menjadi petunjuk awal yang sangat membantu, apalagi jika Anda membeli daging dalam keadaan mentah di pasar.
2. Tekstur Daging
Jika disentuh, tekstur daging sapi terasa lebih padat, berserat kasar, dan agak kaku.
Ini karena otot sapi lebih aktif digunakan selama hidupnya.
Sedangkan daging babi memiliki tekstur yang lebih lembut, licin, dan halus.
Serat dagingnya pun tidak terlalu terlihat mencolok.
Hal ini membuat daging babi lebih mudah dipotong dan diolah menjadi berbagai sajian yang empuk.
3. Aroma Khas
Perbedaan lain yang bisa dirasakan adalah aroma.
Daging sapi memiliki aroma khas yang kuat dan sedikit “berat”.
Saat dimasak, aromanya juga lebih tajam.
Sebaliknya, daging babi punya bau yang lebih ringan, kadang sedikit amis atau asam, terutama jika tidak segar.
Orang yang peka terhadap bau bisa langsung membedakan keduanya bahkan sebelum dimasak.
4. Kandungan Lemak
Daging babi biasanya mengandung lemak yang lebih banyak, dan penyebaran lemaknya menyatu dengan daging (marbling).