KORANHARIANBANYUASIN.ID - Wakil Ketua Umum PP PBSI, Taufik Hidayat, menyampaikan peringatan tegas kepada para pelatih pelatnas bulu tangkis Indonesia.
Ia menekankan bahwa fokus utama bukan sekadar mengejar ranking dunia, melainkan membuktikan hasil nyata berupa gelar juara di ajang internasional.
Pernyataan ini disampaikan menyusul hasil evaluasi kinerja pelatih yang dianggap belum memuaskan hingga pertengahan musim kompetisi tahun 2025.
BACA JUGA:Dapat Tawaran Menggiurkan, Pearly/Thinaah Bakal Tinggalkan BAM?
BACA JUGA:Resmi! Hendra Setiawan & Yansen Jadi Pelatih Sabar/Reza, Dikontrak Langsung oleh Waroeng Steak!
“Evaluasi kemarin lebih ke pelatih, ke atletnya belum. Saya sudah ultimatum juga. Sudah enam bulan lebih, jangan hanya kejar ranking, masyarakat inginnya juara. Juara itu cuma satu, tidak ada juara dua,” kata Taufik dengan nada serius di Jakarta pada Selasa (1/7).
Sebagai legenda bulu tangkis yang telah meraih berbagai gelar dunia, Taufik sangat memahami arti pentingnya kemenangan bagi bangsa.
Menurutnya, peringkat hanyalah angka yang tak bermakna jika tidak dibarengi dengan prestasi di podium tertinggi.
BACA JUGA:Wow! Kento Momota Tampil Lagi di Lin Dan Cup, Hadiahnya Fantastis Rp1,7 Miliar!
BACA JUGA:Megawati Comeback! Timnas Voli Putri Siap Guncang SEA V League 2025!
Dalam pandangan publik dan penggemar, hanya gelar juara yang layak dibanggakan dan dirayakan.
Sistem Evaluasi Pelatih Semakin Ketat
PBSI kini memperketat sistem penilaian terhadap para pelatih dengan menggunakan sistem evaluasi bertahap.
BACA JUGA:An Se Young Jadi Pebulutangkis Korea dengan Bayaran Tertinggi, Ini Nilai Kontraknya!
BACA JUGA:Menuju Olimpiade 2028, Malaysia Akhirnya Bantu Atlet Independen! Begini Respons Mereka!