Infeksi yang tidak terkontrol dapat memperburuk kondisi luka dan memperlambat proses penyembuhan.
4. Dehidrasi dan Kulit Kering
- Mekanisme Dehidrasi:
Penderita diabetes sering mengalami dehidrasi akibat peningkatan frekuensi buang air kecil, yang disebabkan oleh kadar glukosa darah yang tinggi.
Dehidrasi dapat menyebabkan kulit menjadi kering dan kurang elastis.
- Dampak:
Kulit kering dan kurang elastis dapat membuat kulit lebih rentan terhadap kerusakan dan memperlambat proses penyembuhan luka.
Kulit yang kering juga dapat mengalami retak dan pecah, yang mempermudah infeksi.
5. Infeksi dan Kontaminasi
- Mekanisme Infeksi:
Kadar gula darah yang tinggi menciptakan lingkungan yang mendukung pertumbuhan bakteri dan jamur. Luka pada penderita diabetes lebih rentan terhadap infeksi karena kondisi ini.
- Dampak:
Infeksi dapat memperburuk luka, menyebabkan pembengkakan, kemerahan, dan rasa nyeri.
Infeksi yang tidak ditangani dengan baik dapat menyebar ke jaringan sekitarnya dan menyebabkan komplikasi lebih lanjut, termasuk sepsis.
6. Gangguan Penyembuhan Jaringan
- Mekanisme Gangguan: