Honorer di Banyuasin Kecewa, Pelantikan PPPK Ditunda Hingga 2026

Reporter: Rooney |

Editor: Zaironi |

Sabtu , 08 Mar 2025 - 21:00

Para honorer Banyuasin yang mengikuti seleksi pada tahun 2024 lalu. --

PPPK Tahap I

Guru: 332 orang

Teknis: 3.565 orang

Nakes: 203 orang

PPPK Tahap II (Lulus Administrasi)

Guru: 245 orang

Teknis: 1.133 orang

Nakes: 234 orang

Sementara itu, Sekretaris Daerah (Sekda) Banyuasin, H. Erwin Ibrahim, membenarkan bahwa Pemkab Banyuasin telah menerima keputusan penundaan pelantikan PPPK tahap pertama.

"Rencana awal, pelantikan PPPK dijadwalkan pada bulan Juli. Pemkab Banyuasin hanya menganggarkan gaji bagi honorer yang telah lulus hingga Juli saja. Namun, dengan adanya penundaan ini, kami harus kembali menganggarkan dana, sementara saat ini sedang dilakukan efisiensi anggaran," jelasnya.

Erwin menambahkan bahwa penundaan pelantikan PPPK ini akan berdampak pada anggaran Pemkab Banyuasin. "Setidaknya, untuk membayar gaji honorer saja, anggaran yang dialokasikan lebih dari Rp 50 miliar per tahun," ungkapnya.

Sebagai langkah selanjutnya, Pemkab Banyuasin akan menggelar rapat untuk mencari solusi terkait pembayaran gaji honorer yang terdampak penundaan pelantikan PPPK hingga 2026.

"Kami akan membahas kembali atau mencari solusi untuk pembayaran gaji honorer setelah Juli hingga tahun 2026, karena belum pasti di bulan apa PPPK akan dilantik," pungkasnya.

honorer di banyuasin kecewa, pelantikan pppk ditunda hingga 2026                            koranharianbanyuasin.id – tenaga honorer di kabupaten banyuasin mengungkapkan kekecewaannya terhadap pemerintah setelah pengumuman penundaan pelantikan pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (pppk) hingga tahun 2026.
"sangat kecewa, modal sudah banyak habis untuk biaya urusan pemberkasan dan lainnya," ujar salah satu tenaga honorer yang enggan disebutkan namanya.
ia menambahkan bahwa tidak ada alasan jelas dari pemerintah pusat terkait keputusan tersebut. 
baca juga:kalahkan unggulan ke-7, rehan/gloria capai final orleans masters 2025
"apalagi yang harus ditunggu? pemerintah pusat tidak memberikan alasan yang jelas atas penundaan ini. salah pilih presiden," lanjutnya.
kasian bagi honorer k2 yang lulus tapi sudah berumur hampir pensiun. "kapan lagi mencicipi gaji asn, pengabdian lama, bentar lagi pensiun," katanya 
keputusan penundaan pelantikan pppk ini diambil berdasarkan rapat dan usulan dari dpr ri dengan alasan efisiensi anggaran.
baca juga:tingkatkan nilai keimanan di bulan ramadhan, smkn 1 banyuasin iii gelar yasinan bersama
hal ini berdampak pada ribuan tenaga honorer yang sebelumnya telah dinyatakan lulus seleksi pppk, tetapi batal dilantik tahun ini. dengan demikian, mereka tetap berstatus honorer hingga keputusan lebih lanjut.
kepala badan kepegawaian dan pengembangan sumber daya manusia (bkpsdm) banyuasin, drs. edhi haryono, mengonfirmasi bahwa pihaknya sudah menerima surat dari kementerian pendayagunaan aparatur negara dan reformasi birokrasi (menpan rb) terkait tindak lanjut pengangkatan casn 2024.
"tapi kita lihat situasi, mungkin ada regulasi yang lebih bijak. daerah banyuasin siap saja," ujarnya.
baca juga:naturalisasi disetujui dpr ri! timnas indonesia tambah amunisi baru
adapun jumlah usulan nip cpns dan pppk di banyuasin adalah sebagai berikut:
cpns: 454 orang
pppk tahap i
guru: 332 orang
teknis: 3.565 orang
nakes: 203 orang
pppk tahap ii (lulus administrasi)
guru: 245 orang
teknis: 1.133 orang
nakes: 234 orang
sementara itu, sekretaris daerah (sekda) banyuasin, h. erwin ibrahim, membenarkan bahwa pemkab banyuasin telah menerima keputusan penundaan pelantikan pppk tahap pertama.
baca juga:skuad indonesia terbang ke birmingham, siap berlaga di all england 2025
"rencana awal, pelantikan pppk dijadwalkan pada bulan juli. pemkab banyuasin hanya menganggarkan gaji bagi honorer yang telah lulus hingga juli saja. namun, dengan adanya penundaan ini, kami harus kembali menganggarkan dana, sementara saat ini sedang dilakukan efisiensi anggaran," jelasnya.
erwin menambahkan bahwa penundaan pelantikan pppk ini akan berdampak pada anggaran pemkab banyuasin. "setidaknya, untuk membayar gaji honorer saja, anggaran yang dialokasikan lebih dari rp 50 miliar per tahun," ungkapnya.
sebagai langkah selanjutnya, pemkab banyuasin akan menggelar rapat untuk mencari solusi terkait pembayaran gaji honorer yang terdampak penundaan pelantikan pppk hingga 2026. 
baca juga:pemprov sumsel jalinan koordinasi erat dengan kanwil djpb kemenkeu sumsel
"kami akan membahas kembali atau mencari solusi untuk pembayaran gaji honorer setelah juli hingga tahun 2026, karena belum pasti di bulan apa pppk akan dilantik," pungkasnya.

Tag

Share

Koran Terkait

Kembali ke koran edisi HARIAN BANYUASIN 10 MARET 2025

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan