Jarang Mandi? Ini Risiko Serius yang Mengintai Tubuh Anda

Reporter: Apriyanti |

Editor: Apriyanti |

Selasa , 29 Apr 2025 - 12:59

--Foto freepik

KORANHARIANBANYUASIN.ID - Mandi adalah aktivitas penting dalam menjaga kebersihan dan kesehatan tubuh.

Sayangnya, masih banyak orang yang mengabaikan rutinitas mandi, terutama saat cuaca dingin atau karena kesibukan yang padat.

Padahal, jarang mandi bisa menimbulkan berbagai bahaya serius, baik bagi kesehatan kulit maupun organ tubuh lainnya.

Berikut ini beberapa dampak negatif dari kebiasaan jarang mandi yang perlu Anda waspadai.

1. Penumpukan Kotoran dan Bakteri

Saat seseorang jarang mandi, kotoran, keringat, dan minyak alami kulit akan menumpuk di permukaan tubuh.

Akibatnya, bakteri dan jamur mudah berkembang biak.

Kondisi ini dapat menyebabkan infeksi kulit, iritasi, hingga memperburuk penyakit kulit yang sudah ada, seperti eksim atau psoriasis.

Bakteri tertentu bahkan bisa menimbulkan bau badan yang sangat tidak sedap.

jarang mandi? ini risiko serius yang mengintai tubuh anda                            koranharianbanyuasin.id - mandi adalah aktivitas penting dalam menjaga kebersihan dan kesehatan tubuh.
sayangnya, masih banyak orang yang mengabaikan rutinitas mandi, terutama saat cuaca dingin atau karena kesibukan yang padat.
padahal, jarang mandi bisa menimbulkan berbagai bahaya serius, baik bagi kesehatan kulit maupun organ tubuh lainnya.
baca juga:7 khasiat tersembunyi daun salam untuk tubuh sehat dan bugar
baca juga:takut keriput? yuk, cegah garis halus dengan cara alami dan murah
berikut ini beberapa dampak negatif dari kebiasaan jarang mandi yang perlu anda waspadai.
1. penumpukan kotoran dan bakteri
saat seseorang jarang mandi, kotoran, keringat, dan minyak alami kulit akan menumpuk di permukaan tubuh.
baca juga:hati-hati! 6 makanan ini bisa bikin tubuhmu bau tak sedap
baca juga:tak perlu ke salon, 5 makanan ini bisa rawat kulit secara alami
akibatnya, bakteri dan jamur mudah berkembang biak.
kondisi ini dapat menyebabkan infeksi kulit, iritasi, hingga memperburuk penyakit kulit yang sudah ada, seperti eksim atau psoriasis.
bakteri tertentu bahkan bisa menimbulkan bau badan yang sangat tidak sedap.
baca juga:seberapa sering harus keramas? kenali jawabannya sesuai jenis rambutmu!
baca juga:tips aman memilih skincare untuk ibu hamil: baca label sebelum membeli
2. risiko infeksi kulit
salah satu bahaya paling umum akibat jarang mandi adalah infeksi kulit.
tanpa pembersihan rutin, kulit menjadi tempat ideal bagi bakteri berbahaya seperti staphylococcus aureus.
infeksi ini bisa menyebabkan bisul, luka bernanah, bahkan infeksi berat yang membutuhkan perawatan medis intensif.
selain itu, jamur juga bisa tumbuh di lipatan tubuh seperti ketiak, selangkangan, dan di antara jari-jari kaki, menyebabkan gatal dan ruam.
3. munculnya jerawat dan penyakit kulit
jarang mandi menyebabkan pori-pori kulit tersumbat oleh keringat, minyak, dan debu.
hal ini menjadi pemicu utama timbulnya jerawat, terutama di punggung, wajah, dan dada.
tak hanya itu, kondisi kulit yang tidak bersih juga dapat memicu penyakit kulit lain, seperti dermatitis seboroik, yakni peradangan kulit yang menyebabkan kulit bersisik dan merah.
4. menurunnya sistem imun tubuh
kebersihan tubuh berhubungan erat dengan daya tahan tubuh.
jika tubuh kotor terus-menerus, sistem kekebalan dipaksa bekerja lebih keras untuk melawan bakteri dan kuman yang masuk ke dalam tubuh.
dalam jangka panjang, ini dapat membuat sistem imun melemah, sehingga tubuh menjadi lebih rentan terhadap berbagai penyakit.
5. gangguan psikologis
bukan hanya fisik yang terdampak, jarang mandi juga bisa memengaruhi kondisi mental seseorang.
penampilan yang kurang bersih dapat menurunkan rasa percaya diri dan memicu kecemasan sosial.
dalam kasus ekstrem, hal ini bisa menyebabkan isolasi sosial atau bahkan gangguan mental seperti depresi.
6. risiko penyakit menular
jarang mandi juga meningkatkan risiko penularan penyakit, terutama penyakit kulit menular seperti kudis atau kutu.
ketika seseorang dalam kondisi tidak bersih bersentuhan dengan orang lain, kuman dan parasit dapat dengan mudah berpindah.
ini tentu berbahaya tidak hanya untuk diri sendiri, tetapi juga bagi orang di sekitar.
mandi bukan sekadar kegiatan untuk menyegarkan tubuh, tetapi juga bagian penting dari upaya menjaga kesehatan.
melalui mandi, kita membersihkan kulit dari kotoran, menghambat pertumbuhan kuman, dan mendukung fungsi kekebalan tubuh.
idealnya, mandi dilakukan setidaknya sekali sehari, apalagi setelah beraktivitas berat atau berkeringat banyak.
dengan menjaga kebiasaan mandi teratur, anda bukan hanya tampil lebih bersih dan segar, tetapi juga melindungi kesehatan jangka panjang anda.

Tag

Share

Koran Edisi Terbaru

Baca Koran HARIAN BANYUASIN 30 APRIL 2025

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan