Panggung Terakhir di Istora: Ahsan/Hendra Tutup Karier dengan Apresiasi Meriah

panggung terakhir di istora: ahsan/hendra tutup karier dengan apresiasi meriah koranharianbanyuasin.id - perjalanan panjang pasangan mohammad ahsan/hendra setiawan di turnamen daihatsu indonesia masters 2025 resmi berakhir di babak 16 besar. dalam laga yang berlangsung di istora senayan, jakarta, kamis (23/1/2025), pasangan berjuluk the daddies itu harus mengakui keunggulan wakil malaysia, junaidi arif/roy king yap, dengan skor 13-21, 14-21. kekalahan tersebut menandai penampilan terakhir ahsan/hendra di panggung internasional yang penuh kenangan. baca juga:kemenangan fajar/rian atas china, 3 wakil indonesia pastikan tempat di semifinal indonesia masters 2025 baca juga:hasil indonesia masters 2025: tunggal putri indonesia tak tersisa, putri kw gagal ke semifinal momen haru di istora senayan atmosfer di istora senayan pada laga terakhir ahsan/hendra dipenuhi rasa haru. penonton memberikan apresiasi luar biasa sepanjang pertandingan, menciptakan suasana emosional bagi pasangan ganda putra ranking 35 dunia itu. baca juga:luar biasa! jonatan christie ke semifinal indonesia masters 2025, kalahkan kenta nishimoto baca juga:back to back di penghujung gim penentuan, rinov/lisa raih tiket semifinal indonesia masters 2025 usai pertandingan, hendra setiawan mengungkapkan rasa lega sekaligus sedih karena harus meninggalkan panggung yang telah menjadi bagian besar dari hidup mereka. “perasaannya tentu lega karena ini kali terakhir kami bermain. jika dikatakan sedih, itu karena kami terakhir kali merasakan atmosfer pertandingan di istora senayan. terima kasih kepada para penggemar, dan saya berharap mereka terus mendukung atlet indonesia yang bertanding,” ungkap hendra. mohammad ahsan turut mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada para pendukung yang setia menemani perjalanan mereka. baca juga:breaking news: gregoria mariska tunjung mundur di perempat final indonesia masters 2025, ini penyebabnya! baca juga:kedodoran di gim penentuan, ana/tiwi gagal ke semifinal indonesia masters 2025 “ini merupakan momen yang kami pasti sangat rindukan. terima kasih kepada semuanya yang telah menjadi bagian karier kami,” ucapnya. jejak prestasi yang menginspirasi selama bertahun-tahun berkarier di dunia bulu tangkis, ahsan/hendra mencatatkan serangkaian prestasi gemilang. mereka sukses meraih dua gelar juara all england dan edali emas di asian games 2014. tiga gelar juara dunia pada tahun 2013, 2015, dan 2019. berkontribusi mengantarkan tim indonesia meraih emas di piala thomas 2020. prestasi tersebut menjadikan ahsan/hendra sebagai inspirasi bagi generasi muda di sektor ganda putra indonesia. pesan untuk masa depan ganda putra dalam pernyataan mereka, ahsan dan hendra memberikan pesan penting untuk regenerasi ganda putra indonesia. mereka berharap sektor ini bisa bangkit dan kembali menjadi salah satu kekuatan dunia. “ganda putra harus bangkit, introspeksi, dan bekerja lebih keras. setiap pertandingan ada menang dan kalah, tapi jangan menyerah dan terus berjuang,” ujar ahsan. hendra menambahkan, “ke depannya ganda putra indonesia harus mau belajar dan berusaha lebih keras lagi. saat ini mungkin tren sedang menurun, tapi harus bisa bangkit dan menjadi lebih baik.” tribute to the daddies sebagai penghormatan terakhir, acara perpisahan bagi ahsan/hendra bertajuk tribute to the daddies akan digelar pada minggu (26/1/2025), sebelum partai final daihatsu indonesia masters 2025. acara ini akan berlangsung mulai pukul 09.30 wib di istora senayan, jakarta, sebagai momen penghormatan atas dedikasi dan prestasi mereka untuk indonesia. akhir perjalanan ahsan/hendra di dunia bulu tangkis menandai berakhirnya sebuah era. namun, legacy yang telah mereka torehkan akan terus menginspirasi generasi penerus. istora senayan menjadi saksi perpisahan yang penuh haru bagi dua legenda ganda putra indonesia.

Tag

• # gelar juara the daddies
• # the daddies resmi pensiun
• # tribute to daddies
• # indonesia masters 2025

Share

• 
• 
• 
• 
•