Kepiting Kelapa: Ancaman Kepunahan dan Upaya Pelestariannya

Jumat 16 Aug 2024 - 07:12 WIB
Reporter : Apriyanti
Editor : Apriyanti

KORANHARIANBANYUASIN.ID - Kepiting kelapa, atau yang dikenal sebagai Birgus latro, merupakan salah satu spesies kepiting terbesar di dunia dan unik dalam perilakunya. 

Hewan ini sering disebut juga sebagai kepiting pencuri (robber crab) karena kemampuannya untuk memanjat pohon kelapa dan membuka kelapa dengan cangkangnya yang kuat. 

Meskipun hewan ini terkenal dengan kemampuannya yang luar biasa, kepiting kelapa saat ini menghadapi ancaman serius yang mengancam keberadaannya di alam liar. 

Populasinya mulai berkurang secara signifikan, dan dalam beberapa dekade terakhir, kepiting kelapa telah dimasukkan ke dalam daftar spesies yang terancam punah.

BACA JUGA:Anomalocaris Canadensis: Hewan Purba Penghuni Laut Sebagai Predator Terbesar

BACA JUGA:Rusa Jawa: Permata Tersembunyi di Hutan Indonesia

Karakteristik dan Habitat

Kepiting kelapa dikenal karena ukurannya yang besar, dengan panjang kaki yang dapat mencapai lebih dari satu meter dan berat hingga 4 kilogram. 

Mereka memiliki kemampuan untuk hidup di darat, meskipun mereka masih bergantung pada laut untuk berkembang biak. 

Kepiting kelapa umumnya ditemukan di wilayah Indo-Pasifik, terutama di pulau-pulau kecil dan daerah pesisir yang memiliki ekosistem hutan kelapa atau hutan mangrove.

BACA JUGA:Mengapa Kambing Memiliki Bau yang Lebih Kuat Dibandingkan Sapi atau Kerbau?

BACA JUGA:Kemampuan Ikan Lumpur Bisa Bertahan Hidup di Darat, Anda Pernah Melihat Ikan Jenis Ini?

Habitat ideal bagi kepiting kelapa adalah daerah yang kaya akan kelapa dan buah-buahan lainnya, yang menjadi sumber makanan utama mereka. 

Mereka juga dikenal sebagai pemulung yang memakan berbagai bahan organik yang ditemukan di tanah.

Seperti bangkai hewan dan daun-daunan. 

Kategori :